Jambi ( Antaranews Jambi) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, M Dianto mengaku risih karena banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemerintahan itu yang tidak menggunakan atribut kepegawaian.
"Hari ini saya merasa sedikit risih karena masih banyak ASN di lingkup Sekretariat Daerah Provinsi Jambi yang tidak menggunakan atribut, baik papan nama dan id card. Padahal itu semua adalah standar kita sebagai ASN yang harus dipatuhi bersama," katanya saat memimpin apel pagi di lapangan dalam kantor gubernur Jambi, Senin.
Sekda menjelaskan, fungsi dari papan nama itu sendiri adalah ketika seorang ASN melayani masyarakat, dimana ASN tidak lagi harus memperkenalkan nama karena masyarakat sudah tahu dengan melihat papan nama yang dipakai oleh ASN tersebut.
Selain itu, masyarakat juga bisa melaporkan ASN yang bersikap tidak baik dalam melayani masyarakat, karena masyarakat sudah tahu dengan nama ASN tersebut dengan melihat papan namanya.
Baca juga: Gubernur Jambi minta ASN tidak terlibat Pilkada
"Atribut ASN ini merupakan standar wajib yang harus digunakan oleh ASN, karena atribut ini juga berfungsi sebagai tanda pengenal bagi seorang ASN. Masyarakat yang kita layani jadi mengetahui nama kita dan instansi dimana kita bekerja," katanya menjelaskan.
Dikatakannya lagi, apabila ada ASN yang keluar pada saat jam istirahat dan mengalami hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan, masyarakat bisa mengetahui nama ASN tersebut dan di instansi mana dia bekerja melalui atribut yang dipakai.
"Sekali lagi saya menekankan kepada seluruh ASN untuk lebih berdisiplin dalam menggunakan atribut, karena itu memang sudah menjadi kewajiban kita sebagai ASN. Kita sudah lama menjadi ASN, rata rata sudah diatas 5 tahun, jadi mustahil tidak memiliki papan nama dan id card," katanya menegaskan.
Sekda juga menekankan bahwa ASN harus mengikuti standar disiplin terkait jam kerja, baik itu masuk kantor, istirahat siang dan pulang kantor.
"Ini sering disampaikan oleh para Asisten saat mewakili saya memimpin apel rutin pagi dan sore. Hari ini saya mengingatkan disiplin ASN terkait atribut yang wajib dipakai oleh ASN," katanya lagi.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
"Hari ini saya merasa sedikit risih karena masih banyak ASN di lingkup Sekretariat Daerah Provinsi Jambi yang tidak menggunakan atribut, baik papan nama dan id card. Padahal itu semua adalah standar kita sebagai ASN yang harus dipatuhi bersama," katanya saat memimpin apel pagi di lapangan dalam kantor gubernur Jambi, Senin.
Sekda menjelaskan, fungsi dari papan nama itu sendiri adalah ketika seorang ASN melayani masyarakat, dimana ASN tidak lagi harus memperkenalkan nama karena masyarakat sudah tahu dengan melihat papan nama yang dipakai oleh ASN tersebut.
Selain itu, masyarakat juga bisa melaporkan ASN yang bersikap tidak baik dalam melayani masyarakat, karena masyarakat sudah tahu dengan nama ASN tersebut dengan melihat papan namanya.
Baca juga: Gubernur Jambi minta ASN tidak terlibat Pilkada
"Atribut ASN ini merupakan standar wajib yang harus digunakan oleh ASN, karena atribut ini juga berfungsi sebagai tanda pengenal bagi seorang ASN. Masyarakat yang kita layani jadi mengetahui nama kita dan instansi dimana kita bekerja," katanya menjelaskan.
Dikatakannya lagi, apabila ada ASN yang keluar pada saat jam istirahat dan mengalami hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan, masyarakat bisa mengetahui nama ASN tersebut dan di instansi mana dia bekerja melalui atribut yang dipakai.
"Sekali lagi saya menekankan kepada seluruh ASN untuk lebih berdisiplin dalam menggunakan atribut, karena itu memang sudah menjadi kewajiban kita sebagai ASN. Kita sudah lama menjadi ASN, rata rata sudah diatas 5 tahun, jadi mustahil tidak memiliki papan nama dan id card," katanya menegaskan.
Sekda juga menekankan bahwa ASN harus mengikuti standar disiplin terkait jam kerja, baik itu masuk kantor, istirahat siang dan pulang kantor.
"Ini sering disampaikan oleh para Asisten saat mewakili saya memimpin apel rutin pagi dan sore. Hari ini saya mengingatkan disiplin ASN terkait atribut yang wajib dipakai oleh ASN," katanya lagi.***
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018