Jambi, Antaranews Jambi - Sesuai Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL), tower yang akan dibangun untuk transmisi 50 KV akan melewati kawasan hutan produksi di Kabupaten Muarojambi dan Kabupaten Tanjungjabung Barat.
Rencananya akan berdiri 70 tower, dan 39 tower diantaranya akan berada di hutan produksi milik masyarakat, kata Sekda Provinsi Jambi M Dianto di Jambi, Rabu.
Tim terpadu telah melakukan verifikasi atas tanah yang terkena tower listrik untuk segera diganti rugi oleh pihak pengembang yang bekerja sama dengan PT PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Tengah.
Baca juga: Jambi bentuk tim percepatan pengadaan transmisi listrik 500kv
Baca juga: Pemprov upayakan penuhi kebutuhan listrik masyarakat
Tim terpadu itu, kata Sekda bertugas melakukan pendataan, verifikasi atas bidang tanah yang dikuasai masyarakat, menunjuk pihak independen untuk menghitung besaran uang santunan dan memfasilitasi penyelesaian hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan penanganan dampak sosial kemasyarakatan.
Kemudian merekomendasikan daftar masyarakat yang berhak mendapatkan uang penggantian, yang besaran santunan berdasarkan besaran hitungan pihak independen, dan melakukan pengawasan atas pelaksanaan pemberian uang santunan kepada masyarakat.
Sekda menambahkan, jika pembangunan proyek transmisi 500 Kv ini berjalan lancar, kebutuhan masyarakat akan listrik di Provinsi Jambi akan terpenuhi dan perekonomian masyarakat akan lebih meningkat lagi.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Rencananya akan berdiri 70 tower, dan 39 tower diantaranya akan berada di hutan produksi milik masyarakat, kata Sekda Provinsi Jambi M Dianto di Jambi, Rabu.
Tim terpadu telah melakukan verifikasi atas tanah yang terkena tower listrik untuk segera diganti rugi oleh pihak pengembang yang bekerja sama dengan PT PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Tengah.
Baca juga: Jambi bentuk tim percepatan pengadaan transmisi listrik 500kv
Baca juga: Pemprov upayakan penuhi kebutuhan listrik masyarakat
Tim terpadu itu, kata Sekda bertugas melakukan pendataan, verifikasi atas bidang tanah yang dikuasai masyarakat, menunjuk pihak independen untuk menghitung besaran uang santunan dan memfasilitasi penyelesaian hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan penanganan dampak sosial kemasyarakatan.
Kemudian merekomendasikan daftar masyarakat yang berhak mendapatkan uang penggantian, yang besaran santunan berdasarkan besaran hitungan pihak independen, dan melakukan pengawasan atas pelaksanaan pemberian uang santunan kepada masyarakat.
Sekda menambahkan, jika pembangunan proyek transmisi 500 Kv ini berjalan lancar, kebutuhan masyarakat akan listrik di Provinsi Jambi akan terpenuhi dan perekonomian masyarakat akan lebih meningkat lagi.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018