Usai dipanggil Jokowi, Airlangga bilang cawapres dibahas sesudah Pilkada

Senin, 2 April 2018 16:39 WIB

Jakarta (Antaranews Jambi) - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bakal calon wakil presiden untuk mendamping Joko Widodo pada Pemilihan Presiden 2019 akan dibahas usai pemenangan Pilkada 2018 pada 27 Juni.

"Cawapres tergantung Bapak Presiden dan dibahas sesudah Pilkada," kata Airlangga usai dipanggil Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

Dia mengatakan untuk saat ini Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masih berkonsentrasi memenangkan Pilkada, terutama para calon yang didukung Golkar di beberapa daerah.

Mengenai usul Jusuf Kalla agar menjadi cawapres mendampingi Jokowi, Airlangga mengaku belum mabahasnya, namun dia memuji JK sebagai kader terbaik Golkar saat ini.

Golkar menyerahkan pilihan bakal calon wakil presiden untuk Pemilu Presiden kepada Presiden Joko Widodo yang telah didukung untuk maju kembali pada 2019. Kriteria cawapres yang diinginkan Golkar adalah yang bisa mendukung Presiden dan menjaga integrasi bangsa, kata Airlangga.***

Pewarta: Joko Susilo

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018

Terkait
Terpopuler