Jambi, (Antaranews Jambi) - Wakapolda Jambi Brigjen Pol Ahmad Haydar, setelah terjadi bentrokan antara kampung di Kabupaten Kerinci yang berjarak 410 Km dari Kota Jambi, langsung turun ke daerah itu untuk menangani penyelesaian agar tidak terjadi aksi bentrokan susulan.
Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi di Jambi, Selasa membenarkan, Wakapolda bersama Kasat Brimob, Dirintel dan Dirpropam Polda Jambi sedang di Kerinci untuk menganani dan menyelesaikan kasus bentrokan antara kampung di Kerinci yang terjadi Senin (30/7) yang mengakibatkan beberapa rumah warga dan sepeda motor serta mobil di bakar namun tidak ada korban jiwa.
Sampai saat ini, kondisi terakhir di Kabupaten Kerinci lokasi kejadian bentrok yakni Desa Pendung Talang Genting, yang diserang oleh warga Desa Seleman, Kecamatan Danau Kerinci, sudah sangat kondusif dan aman terkendali serta sudah ditempatkan ratusan personil kepolisian dan TNI untuk berjaga di kedua lokasi desa tersebut.
Jurubicara Polda Jambi, Kuswahyudi Tresnadi menjelaskan, saat ini situsasi disana sudah sangat kondusif, aman terkendali dan untuk penanganan kasusnya yang bermula dari perkelahian antara pelajar SMA tersebut merembet hingga perkelahian dan bentrokan antar kampung disana sudah menahan satu orang yang dianggap sebagai provokatornya.
"Untuk kasus ini sudah ada satu orang pelajar yang diamankan oleh Polres Kerinci dan saat ini yang bersangkutan sedang diperiksa secara intensif oleh penyidik kepolisian disana," kata Kuswahyudi.
Keributan berujung bentrokan antar kampung itu pemicunya karena perkelahian antar pelajar. Akibat bentrokan tersebut, ada delapan unit rumah, 12 unit sepeda motor, dua unit mobil, dua unit pondok dibakar dan 20 unit rumah lainnya rusak akibat terkena lemparan batu.
Keributan pada Senin (30/7) diperkirakan terjadi pukul 10.00 WIB. Saat itu, terjadi perkelahian antara siswa SMA dan MAN setempat di lapangan sekolah MAN Kerinci, Desa Pendung Talang Genting, Kecamatan Danau Kerinci.
"Kini kasusnya sedang ditangani oleh Polres Kerinci dan Wakapolda bersama beberapa pejabat utama Polda Jambi, langsung memantau penanganan dan penyelesaikan kasus tersebut," kata Kabid Humas Polda Jambi, Kuswahyudi Tresnadi.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi di Jambi, Selasa membenarkan, Wakapolda bersama Kasat Brimob, Dirintel dan Dirpropam Polda Jambi sedang di Kerinci untuk menganani dan menyelesaikan kasus bentrokan antara kampung di Kerinci yang terjadi Senin (30/7) yang mengakibatkan beberapa rumah warga dan sepeda motor serta mobil di bakar namun tidak ada korban jiwa.
Sampai saat ini, kondisi terakhir di Kabupaten Kerinci lokasi kejadian bentrok yakni Desa Pendung Talang Genting, yang diserang oleh warga Desa Seleman, Kecamatan Danau Kerinci, sudah sangat kondusif dan aman terkendali serta sudah ditempatkan ratusan personil kepolisian dan TNI untuk berjaga di kedua lokasi desa tersebut.
Jurubicara Polda Jambi, Kuswahyudi Tresnadi menjelaskan, saat ini situsasi disana sudah sangat kondusif, aman terkendali dan untuk penanganan kasusnya yang bermula dari perkelahian antara pelajar SMA tersebut merembet hingga perkelahian dan bentrokan antar kampung disana sudah menahan satu orang yang dianggap sebagai provokatornya.
"Untuk kasus ini sudah ada satu orang pelajar yang diamankan oleh Polres Kerinci dan saat ini yang bersangkutan sedang diperiksa secara intensif oleh penyidik kepolisian disana," kata Kuswahyudi.
Keributan berujung bentrokan antar kampung itu pemicunya karena perkelahian antar pelajar. Akibat bentrokan tersebut, ada delapan unit rumah, 12 unit sepeda motor, dua unit mobil, dua unit pondok dibakar dan 20 unit rumah lainnya rusak akibat terkena lemparan batu.
Keributan pada Senin (30/7) diperkirakan terjadi pukul 10.00 WIB. Saat itu, terjadi perkelahian antara siswa SMA dan MAN setempat di lapangan sekolah MAN Kerinci, Desa Pendung Talang Genting, Kecamatan Danau Kerinci.
"Kini kasusnya sedang ditangani oleh Polres Kerinci dan Wakapolda bersama beberapa pejabat utama Polda Jambi, langsung memantau penanganan dan penyelesaikan kasus tersebut," kata Kabid Humas Polda Jambi, Kuswahyudi Tresnadi.***2***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018