Jambi, Antaranews Jambi - Ketua Komisi I DPRD Sarolangun Hermi S.Sos yang juga Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) daerah itu melaksanakan reses di Desa Lubuk Bedorong Kecamatan Limun Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi.
"Ini merupakan kegiatan turun ke desa. Dan saya memilih Desa Lubuk Bedorong dan Desa Tanjung Raden Kecamatan Limun," kata Hermi di Sarolangun, Rabu.
Ia mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya ia untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung ke desa, khususnya bidang pembangunan, baik infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya lainnya.
"Selain dari musrenbang, reses merupakan bagian khusus anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung," katanya.
Ia menjelaskan dalam kegiatan itu ia juga menyampaikan bahwa berbagai jalur yang bisa bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya, dan mana saja yang bisa menjadi prioritas untuk masyarakat.
"Kita banyak menerima berbagai usulan. Mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pendidikan, kesehatan hingga tokoh pemuda, semuanya kita undang untuk hadir," kata Hermi.
Ia menyebut, berbagai usulan masyarakat diterimanya pada saat reses itu, mulai dari usulan perbaikan jalan. Usulan bidang pendidikan Perumahan guru, pagar sekolah, ruang perpustakaan, tenaga guru dan meja belajar siswa di sekolah.
Bidang kesehatan rehab pustu, yang menurut masyarakat setempat dibangun sejak tahun 1995 belum pernah direhab, pagar puskesmas, perumahan bidan desa dan ambulan.
"Ada juga Soal persalinan gratis, karena belum memiliki tempat persalinan gratis belum ada. Tenaga bidan desa. Tokoh pemuda meminta pembangunan balai desa," katanya.
"Pagar madrasah, mengingat lokasi madrasah ditepi jalan besar. Soal pemeliharaan objek wisata lubuk larangan. Ikan semah dan ikan baung. Dan dari BPD setempat usulkan pembangunan kantor dan kendaraan dinas," katanya menambahkan.
Sementara itu, Kepala Desa Lubuk Bedorong M Yusuf mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik adanya kegiatan reses yang dilaksanakan anggota dewan ke desanya.
"Karena ini yang pertama dilakukan oleh anggota DPRD memilih tempat reses ke desa kami, selama ini kami bertemu hanya di musrenbang kecamatan," katanya.
Makanya ia menyatakan bahwa tentunya ini menjadi keuntungan tersendiri bagi masyarakatnya, untuk menyampaikan secara langsung apa yang menjadi keinginan berbagai lapisan masyarakat kepada perwakilannya di DPRD.
"Untuk saya merasa bangga sekali, masyarakat saya bisa menyampaikan langsung kepada perwaklilan mereka didewan, dan dewan pun bisa tau juga secara langsung apa yang diharapkan masyarakatnya," kata M Yusuf.
"Walaupun seluruh usulan tidak bisa diwujudkan semua, setidaknya yang masuk dalam skala prioritas pembangunan bisa terlaksana," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
"Ini merupakan kegiatan turun ke desa. Dan saya memilih Desa Lubuk Bedorong dan Desa Tanjung Raden Kecamatan Limun," kata Hermi di Sarolangun, Rabu.
Ia mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya ia untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung ke desa, khususnya bidang pembangunan, baik infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya lainnya.
"Selain dari musrenbang, reses merupakan bagian khusus anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung," katanya.
Ia menjelaskan dalam kegiatan itu ia juga menyampaikan bahwa berbagai jalur yang bisa bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya, dan mana saja yang bisa menjadi prioritas untuk masyarakat.
"Kita banyak menerima berbagai usulan. Mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pendidikan, kesehatan hingga tokoh pemuda, semuanya kita undang untuk hadir," kata Hermi.
Ia menyebut, berbagai usulan masyarakat diterimanya pada saat reses itu, mulai dari usulan perbaikan jalan. Usulan bidang pendidikan Perumahan guru, pagar sekolah, ruang perpustakaan, tenaga guru dan meja belajar siswa di sekolah.
Bidang kesehatan rehab pustu, yang menurut masyarakat setempat dibangun sejak tahun 1995 belum pernah direhab, pagar puskesmas, perumahan bidan desa dan ambulan.
"Ada juga Soal persalinan gratis, karena belum memiliki tempat persalinan gratis belum ada. Tenaga bidan desa. Tokoh pemuda meminta pembangunan balai desa," katanya.
"Pagar madrasah, mengingat lokasi madrasah ditepi jalan besar. Soal pemeliharaan objek wisata lubuk larangan. Ikan semah dan ikan baung. Dan dari BPD setempat usulkan pembangunan kantor dan kendaraan dinas," katanya menambahkan.
Sementara itu, Kepala Desa Lubuk Bedorong M Yusuf mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik adanya kegiatan reses yang dilaksanakan anggota dewan ke desanya.
"Karena ini yang pertama dilakukan oleh anggota DPRD memilih tempat reses ke desa kami, selama ini kami bertemu hanya di musrenbang kecamatan," katanya.
Makanya ia menyatakan bahwa tentunya ini menjadi keuntungan tersendiri bagi masyarakatnya, untuk menyampaikan secara langsung apa yang menjadi keinginan berbagai lapisan masyarakat kepada perwakilannya di DPRD.
"Untuk saya merasa bangga sekali, masyarakat saya bisa menyampaikan langsung kepada perwaklilan mereka didewan, dan dewan pun bisa tau juga secara langsung apa yang diharapkan masyarakatnya," kata M Yusuf.
"Walaupun seluruh usulan tidak bisa diwujudkan semua, setidaknya yang masuk dalam skala prioritas pembangunan bisa terlaksana," katanya menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018