Jambi (Antaranews Jambi) - Universitas Jambi (Unja) menandatangani naskah kesepahaman dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) RI dalam sosialisasi, edukasi dan juga program magang mahasiswa perguruan tinggi itu.
Penandatanganan dilakukan oleh Rektor Unja Prof H Johni Najwan SH MH PhD dengan Ketua KPPU RI Kurnia Toha SH LLM Ph.D di Aula Rektorat lantai III Kampus Unja Pinang Masak Mendalo Kabupaten Muarojambi, Rabu.
Kegiatan yang dihadiri oleh pejabat kedua lembaga serta puluhan mahasiswa Unja tersebut dirangkai dengan kegiatan kuliah umum dengan tema "Hukum Persaingan Usaha" yang menampilkan nara sumber utama Ketua KPPU RI Kurnia Toha.
Hadir pula pada kesempatan tersebut Dekan Fakultas Hukum Unja Dr Helmi dan Dekan Fisip Unja unsur pimpinan fakultas dan prodi terkait di perguruan tinggi itu.
Rektor Unja Prof H Johni Najwan SH MH Ph.D seusai melakukan penandatanganan nota kesepahaman menyatakan, bahwa langkah tersebut sangat strategis dan penting bagi para mahasiswa Jambi karena lebih mengenal dan memahami terkait hukum persaingan usaha langsung dari pimpinan KPPU.
"Dari penandatanganan kesepahaman ini akan lebih mengoptimalkan kerja sama dengan KPPU, tak hanya dengan Fakultas Hukum tapi juga dengan fakultas lainnya di Unja," kata Prof Johni Najwan.
Ia menyebutkan, hubungan Unja dengan KPPU RI selama ini sudah terjalin dengan baik, dan lebih dieratkan lagi melalui ikatan penandatanganan nota kesepahaman.
Terkait kegiatan kuliah umum yang menghadirkan nara sumber Ketua KPPU langsung, kata dia diharapkan para mahasiswa lebih paham terkait regulasi serta aturan main dalam persiangan usaha. Ia juga menyebutkan kegiatan itu menjadi momen penting untuk mempelajari lebih dalam mengenai hukum persaingan usaha, para mahasiswa dapat mengenal lebih dekat dan paham lagi seputar Komisi Pengawasan Persaingan Usaha dan informasi terbaru yang sedang berkembang.
Hukum persaingan usaha ini merupakan perpaduan antara disiplin ilmu hukum dan ekonomi. KPPU sendiri memiliki tugas untuk melakukan advokasi dan kebijakan penegakan hukum termasuk juga dalam pengendalian berbagai aktivitas persaingan usaha sehingga berjalan sehat.
Sementara itu Dekan Fakultas Hukum Unja, Dr Helmi SH MH menyatakan, sinergitas Unja dengan KPPU RI sudah terjalin sejak lama. Dan pada Rabu (14/11) ini lebih dioptimalkan lagi melalui penantanganan kesepahaman.
"Hubungan dengan KPPU sudah terjalin, mahasiswa Unja sudah ikut program magang di KPPU. Mungkin sudah angkatan kelima. Namun dengan penandatanganan ini bila lebih maksimal lagi dan juga bisa dikembangkan dengan fakultas lainnya di Unja," kata Helmi.
Ia menyebutkan, program mahasiswa magang ini sangat membantu dan mendapat apresiasi dari mahasiswa yang setiap angkatan mendaftar untuk bisa menjadi program magangdi KPPU.
"Pengetahuan tentang persaingan usaha ini sangat penting, dan melalui kuliah umum dan sosialisasi yang dilakukan oleh KPPU diharapkan bisa menambah wawasan para mahasiswa termasuk terkait fungsi dan peran dari lembaga itu," kata Dekan Fakultas Hukum Unja itu.
Sementara itu kuliah umum dengan nara sumber Ketua KPPU Kurnia Toha itu menarik perhatian mahasiswa yang hadir dan ikut terlibat interaktif terkait tema persiangan usaha. Tak hanya dari mahasiswa fakultas hukum, tapi juga dari sejumlah fakultas lainnya yang terkait dengan bidang itu.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Penandatanganan dilakukan oleh Rektor Unja Prof H Johni Najwan SH MH PhD dengan Ketua KPPU RI Kurnia Toha SH LLM Ph.D di Aula Rektorat lantai III Kampus Unja Pinang Masak Mendalo Kabupaten Muarojambi, Rabu.
Kegiatan yang dihadiri oleh pejabat kedua lembaga serta puluhan mahasiswa Unja tersebut dirangkai dengan kegiatan kuliah umum dengan tema "Hukum Persaingan Usaha" yang menampilkan nara sumber utama Ketua KPPU RI Kurnia Toha.
Hadir pula pada kesempatan tersebut Dekan Fakultas Hukum Unja Dr Helmi dan Dekan Fisip Unja unsur pimpinan fakultas dan prodi terkait di perguruan tinggi itu.
Rektor Unja Prof H Johni Najwan SH MH Ph.D seusai melakukan penandatanganan nota kesepahaman menyatakan, bahwa langkah tersebut sangat strategis dan penting bagi para mahasiswa Jambi karena lebih mengenal dan memahami terkait hukum persaingan usaha langsung dari pimpinan KPPU.
"Dari penandatanganan kesepahaman ini akan lebih mengoptimalkan kerja sama dengan KPPU, tak hanya dengan Fakultas Hukum tapi juga dengan fakultas lainnya di Unja," kata Prof Johni Najwan.
Ia menyebutkan, hubungan Unja dengan KPPU RI selama ini sudah terjalin dengan baik, dan lebih dieratkan lagi melalui ikatan penandatanganan nota kesepahaman.
Terkait kegiatan kuliah umum yang menghadirkan nara sumber Ketua KPPU langsung, kata dia diharapkan para mahasiswa lebih paham terkait regulasi serta aturan main dalam persiangan usaha. Ia juga menyebutkan kegiatan itu menjadi momen penting untuk mempelajari lebih dalam mengenai hukum persaingan usaha, para mahasiswa dapat mengenal lebih dekat dan paham lagi seputar Komisi Pengawasan Persaingan Usaha dan informasi terbaru yang sedang berkembang.
Hukum persaingan usaha ini merupakan perpaduan antara disiplin ilmu hukum dan ekonomi. KPPU sendiri memiliki tugas untuk melakukan advokasi dan kebijakan penegakan hukum termasuk juga dalam pengendalian berbagai aktivitas persaingan usaha sehingga berjalan sehat.
Sementara itu Dekan Fakultas Hukum Unja, Dr Helmi SH MH menyatakan, sinergitas Unja dengan KPPU RI sudah terjalin sejak lama. Dan pada Rabu (14/11) ini lebih dioptimalkan lagi melalui penantanganan kesepahaman.
"Hubungan dengan KPPU sudah terjalin, mahasiswa Unja sudah ikut program magang di KPPU. Mungkin sudah angkatan kelima. Namun dengan penandatanganan ini bila lebih maksimal lagi dan juga bisa dikembangkan dengan fakultas lainnya di Unja," kata Helmi.
Ia menyebutkan, program mahasiswa magang ini sangat membantu dan mendapat apresiasi dari mahasiswa yang setiap angkatan mendaftar untuk bisa menjadi program magangdi KPPU.
"Pengetahuan tentang persaingan usaha ini sangat penting, dan melalui kuliah umum dan sosialisasi yang dilakukan oleh KPPU diharapkan bisa menambah wawasan para mahasiswa termasuk terkait fungsi dan peran dari lembaga itu," kata Dekan Fakultas Hukum Unja itu.
Sementara itu kuliah umum dengan nara sumber Ketua KPPU Kurnia Toha itu menarik perhatian mahasiswa yang hadir dan ikut terlibat interaktif terkait tema persiangan usaha. Tak hanya dari mahasiswa fakultas hukum, tapi juga dari sejumlah fakultas lainnya yang terkait dengan bidang itu.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018