Lubang besar berukuran lima meter persegi menganga di dekat jembatan di Jalan Gajah Mada Kota Jambi, Senin (13/5), yang diduga akibat tergerus resapan air dari gorong-gorong yang bocor di lokasi itu.

"Ya kemungkinan dari resapan air di gorong-gorong sehingga menggerus tanah di sana, akibatnya tanah ablas," kata salah seorang staf dari dinas pekerjaan umum setempat.

Amblasan tanah itu mengakibatkan lapisan aspal di jalan itu menggantung tanpa penopang tanah dan terancam amblasan susulan. Sehingga warga setempat membuat rambu-rambu peringatan darurat agar para pengendara tidak menggunakan lajur kiri jalan itu.

"Bila dibiarkan mungkin jalanya ikut amblas, yang dikhawatirkan juga kan di sini ada pondasi jembatan juga," katanya.

Lokasi kejadian tanah amblas itu di ujung jembatan di deretan ruko.  Tepatnya di areal parkir sebuah toko perusahaan perbaikan kursi dan meubel di sana.

Kejadian amblasan tanah yang terjadi Senin bagi tersebut cukup mengejutkan pemilik ruko itu, pasalnya tidak ada tanda-tanda penurunan tanah sebelumnya.

Akibat amblasan itu, selain lapisan jalan yang menggantung, juga mengakibatkan sebuah kabel jaringan telekomunikasi yang dibungkus plastik hijau juga menggantung dan terancam putus.
Lapisan aspal di Jalan Gajah Mada Kota Jambi menggantung sepanjang lebih dari lima meter akibat amblasan di bahu jalan itu, Senin (13/5). (Foto Syarif Abdullah)

Pewarta: Syarif

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019