Keluarga besar KejaksaanTinggi Jambi mengunjungi Suku Anak Dalam (SAD) Padang Kelapo Kecamatan Marosebo Ulu sekaligus menggelar kegiatan sunatan massal dalam rangkaian Hari Bhakti Adhyaksa ke-59 tahun 2019.
"Kita ingin menyapa dan melihat langsung saudara kita yang ada di pedalaman. Ini bagian dari program Jaksa masuk Rimba," ungkap Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi, Andi Nurwinah di Jambi, Rabu.
Rangkaian acara diisi dengan penyerahan bantuan sembako, sunat massal dan pengobatan gratis . Sedikitnya 12 pria yang dikhitan secara medis, sembilan di antaranya anak-anak dan tiga orang dewasa. Proses ini disaksikan langsung kajati Jambi Andi Nurwinah didamping Bupati Batanghari Syahirsah, Kajari Batanghari Mia Banulita dan pemerintah desa setempat.
"Kita memang menaruh perharian besar terhadap warga Suku Anak Dalam, perlakuan ini tidak hanya SAD di Batanghari tapi juga di Kabupaten Tebo. Paradigma baru yang ingin kita bangun bahwa jaksa itu melayani," kata wanita berkecamata ini.
Kajati Jambi Andi Nuwinah juga menyinggung sejumlah persoalan penting yang dihadapi warga SAD, dokumen kependudukan dan ketidak pastian hukum terkait kepemilikan lahan untuk bermukim.
"Saudara kita warga SAD tidak memiliki dokumen kependudukan, sehingga mereka kesulitan mengakses layanan pendidikan, kesehatan dan fasilitas publik. Nah saya dan jajaran sudah berkomunikasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi masalah ini," katanya.
Sebelum menyambangi warga SAD di kawasan Kejasung, rombongan Kejati Jambi menyerahkan sejumlah karpet sajadah ke pengurus masjid Baitul Atiq Desa Padang Kelapo.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
"Kita ingin menyapa dan melihat langsung saudara kita yang ada di pedalaman. Ini bagian dari program Jaksa masuk Rimba," ungkap Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi, Andi Nurwinah di Jambi, Rabu.
Rangkaian acara diisi dengan penyerahan bantuan sembako, sunat massal dan pengobatan gratis . Sedikitnya 12 pria yang dikhitan secara medis, sembilan di antaranya anak-anak dan tiga orang dewasa. Proses ini disaksikan langsung kajati Jambi Andi Nurwinah didamping Bupati Batanghari Syahirsah, Kajari Batanghari Mia Banulita dan pemerintah desa setempat.
"Kita memang menaruh perharian besar terhadap warga Suku Anak Dalam, perlakuan ini tidak hanya SAD di Batanghari tapi juga di Kabupaten Tebo. Paradigma baru yang ingin kita bangun bahwa jaksa itu melayani," kata wanita berkecamata ini.
Kajati Jambi Andi Nuwinah juga menyinggung sejumlah persoalan penting yang dihadapi warga SAD, dokumen kependudukan dan ketidak pastian hukum terkait kepemilikan lahan untuk bermukim.
"Saudara kita warga SAD tidak memiliki dokumen kependudukan, sehingga mereka kesulitan mengakses layanan pendidikan, kesehatan dan fasilitas publik. Nah saya dan jajaran sudah berkomunikasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi masalah ini," katanya.
Sebelum menyambangi warga SAD di kawasan Kejasung, rombongan Kejati Jambi menyerahkan sejumlah karpet sajadah ke pengurus masjid Baitul Atiq Desa Padang Kelapo.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019