Anggota Polsek Kotabaru, Jambi mengamankan seorang pelajar salah satu sekolah menengah di Kota Jambi karena kedapatan membawa senjata tajam (sajam) saat akan terjadinya tawuran pelajar di Kota Jambi.

Satu dari ratusan pelajar yang terlibat aksi tawuran antara SMK 3 dan SMA 8 Kota Jambi diamankan petugas karena aparat kepolisian mendapati sebilah senjata tajam dari tas salah seorang pelajar yang hendak tawuran dengan pelajar lainnya, kata Kanit Patroli Polsek Kotabaru, Iptu Azwardi, di Jambi Jum'at.

Untuk saat ini pelajar tersebut diamankan di Polsek Kotabaru guna pemeriksaan lebih lanjut.

Dalam aksi itu sejumlah kendaraan yang terdapat di dalam area Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 8 ikut menjadi sasaran atas aksi brutal para pelajar saat tawuran di sana.

"Ya mobil saya juga kena lempar batu sama anak-anak itu, mereka konvoi menggunakan banyak sepeda motor lewat di depan kantor SMA 8," kata saksi mata warga setempat.

Pelajar yang diamankan tersebut berinsial AL siswa kelas 11 IPA 4 Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 8 Kota Jambi harus berhadapan dengan pihak kepolisian. Menyikapi hal itu, Kepala Sekolah SMA 8, Sugiono mengatakan, kemungkinan dia untuk bela diri.

Selanjutnya, pertikaian antar sekolah itu dugaan sementara karena wanita dan yang diamankan itu benar siswa SMA N 8 Kota Jambi.

"Iya AL siswa kita, saat ini sudah diamankan di Polsek Kotabaru guna penyelidikan," katanya.

Pasca bentrokan antara siswa SMK N 3 dan SMA N 8, aparat kepolisian membubarkan secara paksa terhadap ratusan siswa tersebut dan tidak ada korban luka dalam kejadian itu.

 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019