Kepolisian daerah (Polda) Jambi bersama Polresta dan jajarannya menggelar operasi cipta kondisi selama dua pekan kedepan hingga menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, pada 20 Oktober mendatang.

Menjelang dilantiknya Presiden dan Wakil Presiden terpilih dijadwalkan pada 20 Oktober mendatang, Polda Jambi melalui Ditreskrimum bersama Polresta melakukan Operasi Cipta Kondisi, kata Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol M Edi Faryadi, di Jambi, Minggu dini hari.

Hal tersebut dilakukan untuk memberi rasa aman terhadap masyarakat Indonesia khususnya di Jambi.

Apel Operasi Cipta Kondisi dilakukan di halaman kantor Wali kota Jambi, dan dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol M Edi Faryadi.

Dalam arahannya, operasi Cipta Kondisi dilakukan terus menurus hingga pelantikan Presiden.

Dirinya juga berpesan agar Jambi pada saat pelantikan Presiden dan akil Presiden terpilih jangan sampai disusupi masalah.

"Seluruh anggota reserse, agar menguatkan jaringan apabila ada orang-orang yang mengganggu lakukan langsung penindakan," tegasnya.

Uniknya, pada apel Operasi Cipta Kondisi kali ini para anggota reserse tidak menggunakan baju dinas kepolisian, melainkan baju biasa seperti masyarakat awam.

"Kalau seperti ini, kalian duduk disamping masyarakat mereka tidak tau kalau kalian polisi," kata Edi Faryadi.

Dari pantauan dilokasi, untuk memberikan rasa aman terhadap warga Jambi, pihak kepolisian membagi dua tim, tim pertama menyusur Jambi wilayah Barat, dan tim kedua menyusuri wilayah timur.

Tim wilayah barat, petugas menemui segerombolan remaja yang sedang asyik duduk di depan ruko kosong tepatmya didepan POM Bensin Bandara lama.

Disana petugas menemui remaja yang masih dibawah umur yang sedang asyik nongkrong bersama dua orang rekannya.

Karena waktu sudah larut malam, petugas terpaksa membubarkan dan mereka diminta pulang ke rumah masing-masing.

Selain itu, petugas juga menemukan sekelompok orang dari Pulau Jawa yang tengah telantar menunggu jemputan.

"Kerja buat sutet Pak, ini sedang nunggu jemputan," kata salah satu pekerja dilokasi.

Tidak hanya itu, petugas juga mengecek ke Karoke Hawai yang berada di Kebun Handil, di sana petugas menyisir setiap ruangan, namun tidak membuahkan hasil.

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019