Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Barat, Provinsi Jambi berkomitmen untuk menghijaukan daerah itu melalui gerakan masyarakat menggalakkan budaya menanam pohon
Bupati Tanjungjabung Barat Safrial M.S. bersama seluruh organisasi perangkat daerah di lingkungan pemkab setempat di Tanjungjabung Barat, Rabu, menggelar acara penanaman pohon mangrove di sekitar jalan Pelabuhan Roro Desa Tungkal I, Kecamatan Tungkal Ilir.
Dia menjelaskan kegiatan penanaman pohon itu salah satu upaya mewujudkan Kabupaten Tanjungjabung Barat yang hijau menuju "Indonesia sejuk".
Ia berharap, kegiatan itu dapat memberikan contoh kepada masyarakat serta memasyarakatkan budaya menanam pohon di daera itu.
Ia mengatakan bahwa hutan mangrove sesungguhnya tidak sekadar menjadi penjaga batas pantai dari abrasi.
Akan tetapi, kata dia, tanaman mangrove juga mempunyai beberapa keterkaitan dan kontribusi dalam pemenuhan kebutuhan manusia, baik fungsinya dalam penyediaan bahan pangan, papan, kesehatan, maupun untuk lingkungan.
"Semakin rimbun akar mangrove, semakin banyak juga biota laut yang hidup di situ, seperti udang, kepiting, ikan, dan kerang." kata Bupati Syafrial.
Dia juga berharap, kegiatan penanaman pohon itu dapat memberikan manfaat secara berkelanjutan kepada generasi yang akan datang.
"Dan tadi kita telah menanam pohon dan gerakan ini akan terus disosialisasikan dan diharapkan semua masyarakat Tanjungjabung Barat boleh menanam pohon, boleh menanam mangrove, tetapi yang paling penting adalah kita berharap apa yang kita tanam sekarang dapat membawa kebaikan untuk anak cucu kita di masa yang akan datang," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020
Bupati Tanjungjabung Barat Safrial M.S. bersama seluruh organisasi perangkat daerah di lingkungan pemkab setempat di Tanjungjabung Barat, Rabu, menggelar acara penanaman pohon mangrove di sekitar jalan Pelabuhan Roro Desa Tungkal I, Kecamatan Tungkal Ilir.
Dia menjelaskan kegiatan penanaman pohon itu salah satu upaya mewujudkan Kabupaten Tanjungjabung Barat yang hijau menuju "Indonesia sejuk".
Ia berharap, kegiatan itu dapat memberikan contoh kepada masyarakat serta memasyarakatkan budaya menanam pohon di daera itu.
Ia mengatakan bahwa hutan mangrove sesungguhnya tidak sekadar menjadi penjaga batas pantai dari abrasi.
Akan tetapi, kata dia, tanaman mangrove juga mempunyai beberapa keterkaitan dan kontribusi dalam pemenuhan kebutuhan manusia, baik fungsinya dalam penyediaan bahan pangan, papan, kesehatan, maupun untuk lingkungan.
"Semakin rimbun akar mangrove, semakin banyak juga biota laut yang hidup di situ, seperti udang, kepiting, ikan, dan kerang." kata Bupati Syafrial.
Dia juga berharap, kegiatan penanaman pohon itu dapat memberikan manfaat secara berkelanjutan kepada generasi yang akan datang.
"Dan tadi kita telah menanam pohon dan gerakan ini akan terus disosialisasikan dan diharapkan semua masyarakat Tanjungjabung Barat boleh menanam pohon, boleh menanam mangrove, tetapi yang paling penting adalah kita berharap apa yang kita tanam sekarang dapat membawa kebaikan untuk anak cucu kita di masa yang akan datang," kata dia.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020