Komandan Korem (Danrem) 042/Gapu Brigjen TNI M Zulkifli mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan aplikasi untuk mendeteksi pergerakan pasukan TNI maupun Tim Satgas gabungan yang akan bertugas melakukan pemadaman api pada saat terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

"Pihak Korem juga sudah minta seluruh perusahaan perkebunan untuk menyiapkan peralatan karhutla serta pihak TNI berkoordinasi dengan Polda jambi melalui program mereka 'asap digital' untuk bisa mengantisipasi karhutla," kata M Zulkifli di Jambi Kamis.

Korem 042/Gapu juga sedang berkerja sama dengan pihak PT Altera untuk bisa mendeteksi keberadaan personelnya yang bertugas melakukan pemadaman api karhutla, sehingga kita bisa memantau kemana saja pergerakan dari tim karhutla dalam kegiatan memadamkan api nantinya.

"Program ini bertujuan untuk mendeteksi pergerakan dari personil TNI, Polri dan lainnya yang tergabung dalam satuan tugas (satgas) karhutla dalam memadamkan titip api jika terjadi karhutla nantinya," kata M Zulkifli.

Diciptakannya teknologi ini dimaksudkan untuk mendeteksi pergerakan tim dalam menangani karhutla sehingga dengan mengetahui pergerakan tersebut bisa memastikan titik apinya yang juga terpantau melalui satelit bisa dipadamkan atau tidak, sehingga bisa mengambil langkah selanjutnya.

Korem juga minta pihak perusahaan untuk bersama-sama membantu mendeteksi awal dan terus memantau titik api tersebut dan minta perusahaan perkebunan menyiapkan peralatan karhutla agar bisa cepat mengantisipasi kejadian yang lebih besar lagi.

Untuk Provinsi Jambi, ada tiga kabupaten yang sangat rawan terjadi karhutla yakni Kabupaten Tanjungjabung Barat, Timur dan Muarojambi namun kabupaten lainnya tetap diantisipasi agar tidak terjadi karhutla.

Diprediksi pada Juli hingga Agsutus mendatang akan terjadi kemarau besar di Jambi dan pekan depan segera dimulai apel gabungan untuk mencegah terjadinya karhutla di Jambi.

Untuk saat ini perlengkapan masih perlu tambahan karena ada sudah yang rusak agar bisa mengantisipasi terjadinya karhutla dan untuk langkah membentuk kanal kanal sudah dikoordinasikan dengan kabupaten terkait seperti di Kabupaten Muarojambi sudah menyiapkan kanal sebagai penampung air menjelang musim kemarau mendatang.
 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020