Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johanysah selaku Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Jambi, menyatakan ada satu tambahan pasien COVID-19 yang meninggal dunia sehingga total jadi 35 orang.

"Pemerintah pusat hari ini mengumumkan satu orang pasien asal jambi meninggal dunia," kata Johansyah, Minggu.

Johansyah menjelaskan, pasien meninggal itu yakni pasien 1.522 seorang perempuan usia 55 tahun asal Kabupaten Tanjungjabung Barat. Pasien tersebut diketahui positif dari hasil screening RDT reaktif (mandiri).

Kemudian ada juga penambahan pasien sembuh sebanyak 35 orang sehingga total pasien sembuh sebanyak 1.167 orang.

Sebanyak 35 orang pasien sembuh itu 13 orang asal Kota Jambi, enam orang asal Kabupaten Tanjungjabung Barat, enam orang asal Kabupaten Batanghari, lima orang asal Kabupaten Merangin, dua orang asal Kabupaten Muarojambi, dua orang asal Kabupaten Tanjungjabung Timur dan satu orang asal Kabupaten Tebo.

Pasien sembuh tersebut sebelumnya kontak erat dengan pasien yang terlebih dahulu dinyatakan positif dan dari hasil screening RDT reaktif.

Selain penambahan pasien meninggal dan sembuh, ada juga tambahan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 29 orang. 

Tambahan pasien positif itu 12 orang asal Kabupaten Sarolangun, enam orang asal Kabupaten Tanjungjabung Timur, tiga orang asal Kabupaten Tanjungjabung Barat, tiga orang asal Kabupaten Muarojambi, dua orang asal Kota Jambi, dua orang asal Kota Sungaipenuh dan satu orang asal Kabupaten Tebo.

Dengan tambahan 29 orang pasien positif tersebut, total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Jambi sebanyak 1.649 orang. 

Johansyah selaku Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Jambi terus mengimbau masyarakat tetap jaga kesehatan selalu cuci tangan dan wajib menggunakan masker jika harus ke luar rumah.***

 

 

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020