Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jambi  dalam waktu yang masih tersisa di tahun ini berupaya mengejar pemenuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan sebesar Rp9,1 miliar.

"Realisasi PAD Dishub Kota Jambi saat ini Rp9,03 miliar dari target Rp9,1 miliar atau sudah mencapai 98 persen, di sisa waktu tahun 2020 ini akan di kejar pemenuhan target PAD tersebut," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi Saleh Ridho di Jambi, Senin.

Dari empat sektor PAD di Dishub Kota Jambi, dua sektor PAD belum memenuhi target realisasi. Yakni sektor retribusi parkir, dari Rp4,69 miliar yang ditargetkan tercapai Rp4,25 miliar atau 90,67 persen,  kemudian sektor retribusi penderekan kendaraan bermotor, dari Rp25 juta yang ditargetkan hanya terealisasi Rp5 juta.

Sementara sektor penerimaan PAD lainnya seperti retribusi pengujian kendaraan bermotor dan retribusi terminal sudah melebihi target. Dimana realisasi sektor retribusi pengujian kendaraan bermotor sudah mencapai 114,68 persen dan sektor retribusi terminal sudah mencapai 102,02 persen.

"Saat ini retribusi parkir yang di harapkan dapat mencapai dan melebihi target, sampai akhir tahun diperkirakan target tersebut akan tercapai," kata Saleh Ridho.

Saleh Ridho menyatakan, saat ini aktifitas masyarakat di Kota Jambi berangsur berjalan normal karena diterapkannya sejumlah relaksasi sehingga target retribusi tersebut diperkirakan memenuhi target.

Karena pandemi COVID-19, target PAD di instansi tersebut mengalami pengurangan. Semula target PAD pada Dishub Kota Jambi sebesar Rp11 miliar, karena ter-dampak pandemi COVID-19 target tersebut di turunkan menjadi Rp9,1 miliar.

"Melihat kondisi perekonomian dan aktifitas masyarakat yang sudah menuju normal, tahun 2021 target PAD pada Dishub di targetkan Rp11 miliar," katanya.


 

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020