Seorang petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Distrik 1 PT WKS meninggal setelah sempat dilarikan ke puskesmas terdekat saat bertugas memadamkan api yang membakar 11 rumah di Desa Purwodadi, Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Tanjabbar ,Kamis dini hari pukul 00.30 WIB.
Kebakaran 11 rumah warga di Jalan Merdeka, RT 30, Desa Purwodadi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) menelan korban jiwa yakni petugas pemadam kebakaran bernama Faiz Sayh berusia 51 tahun. Ia meninggal dunia akibat terkepung asap hingga sesak nafas dan muntah darah.
Kebakaran yang menghanguskan rumah yang terbuat dari kayu itu diduga akibat konsleting listrik.
Saksi mata menyebutkan jika satu petugas pemadam kebakaran dari Distrik 1 PT WKS bernama Faiz Sayh (51) meninggal dunia karena sesak nafas dan muntah darah.
Korban sempat dibawa ke puskesmas rawat inap Desa Purwodadi untuk pertolongan medis namun setelah dilakukan pertolongan medis oleh dokter yang ada nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Tindakan medis sudah tetapi tidak bisa diselamatkan.
Sementara itu, Kapolres Tanjabar AKBP Guntur Saputro membenarkan jika ada satu korban meninggal saat melakukan pemadaman dan kondisi api saat ini sudah dipadamkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
Kebakaran 11 rumah warga di Jalan Merdeka, RT 30, Desa Purwodadi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) menelan korban jiwa yakni petugas pemadam kebakaran bernama Faiz Sayh berusia 51 tahun. Ia meninggal dunia akibat terkepung asap hingga sesak nafas dan muntah darah.
Kebakaran yang menghanguskan rumah yang terbuat dari kayu itu diduga akibat konsleting listrik.
Saksi mata menyebutkan jika satu petugas pemadam kebakaran dari Distrik 1 PT WKS bernama Faiz Sayh (51) meninggal dunia karena sesak nafas dan muntah darah.
Korban sempat dibawa ke puskesmas rawat inap Desa Purwodadi untuk pertolongan medis namun setelah dilakukan pertolongan medis oleh dokter yang ada nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Tindakan medis sudah tetapi tidak bisa diselamatkan.
Sementara itu, Kapolres Tanjabar AKBP Guntur Saputro membenarkan jika ada satu korban meninggal saat melakukan pemadaman dan kondisi api saat ini sudah dipadamkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021