Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Jambi membangun program literasi di tengah pandemi COVID-19 melalui program sharing buku bacaan secara dalam jaringan menggunakan buku bacaan PDF
"Selama pandemi saya membagikan buku bacaan melalui PDF karena cukup sulit mencari buku selama pandemi COVID-19 ini," kata Dosen UIN Jambi Nasyariah Siregar di Jambi, Senin.
Dijelaskan Nasyariah sebelum pandemi COVID-19 Ia memiliki inovasi sharing buku bacaan. Dimana setiap mahasiswa diberi tugas mencari satu buku bacaan. Setelah selesai membaca buku tersebut, masing-masing siswa bertukar buku bacaan dengan mahasiswa lainnya.
Sehingga tiap mahasiswa akan mendapatkan lebih dari satu bacaan dalam setiap bulan-nya.
"Saya membangun iklim bahwa kita bisa membuat program literasi yang murah, ya seperti membaca buku sharing tadi," kata Nasya.
Dan saat terjadi pandemi COVID-19, dosen UIN tersebut mengganti buku bacaan mahasiswa menjadi buku bacaan PDF. Sehingga para mahasiswa tetap memiliki kesempatan membaca buku meskipun dari telepon seluler.
Buku bacaan tersebut tidak mutlak harus buku mata kuliah. Buku bacaan tersebut dapat berupa buku kuliah, fiksi maupun nonfiksi. Program literasi tersebut dilaksanakan selama 15 menit sebelum mata kuliah dimulai.
"Lahirnya kegiatan berbagi buku antar mahasiswa tujuannya agar semua menyukai buku dan tentu saja membacanya," kata Nasyariah Siregar.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Selama pandemi saya membagikan buku bacaan melalui PDF karena cukup sulit mencari buku selama pandemi COVID-19 ini," kata Dosen UIN Jambi Nasyariah Siregar di Jambi, Senin.
Dijelaskan Nasyariah sebelum pandemi COVID-19 Ia memiliki inovasi sharing buku bacaan. Dimana setiap mahasiswa diberi tugas mencari satu buku bacaan. Setelah selesai membaca buku tersebut, masing-masing siswa bertukar buku bacaan dengan mahasiswa lainnya.
Sehingga tiap mahasiswa akan mendapatkan lebih dari satu bacaan dalam setiap bulan-nya.
"Saya membangun iklim bahwa kita bisa membuat program literasi yang murah, ya seperti membaca buku sharing tadi," kata Nasya.
Dan saat terjadi pandemi COVID-19, dosen UIN tersebut mengganti buku bacaan mahasiswa menjadi buku bacaan PDF. Sehingga para mahasiswa tetap memiliki kesempatan membaca buku meskipun dari telepon seluler.
Buku bacaan tersebut tidak mutlak harus buku mata kuliah. Buku bacaan tersebut dapat berupa buku kuliah, fiksi maupun nonfiksi. Program literasi tersebut dilaksanakan selama 15 menit sebelum mata kuliah dimulai.
"Lahirnya kegiatan berbagi buku antar mahasiswa tujuannya agar semua menyukai buku dan tentu saja membacanya," kata Nasyariah Siregar.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021