Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Jambi, Dr Drs Kamid M.Si menghadiri Sosialisasi Program Desa Mitra Binaan Universitas Jambi di balai Desa Ibru Kecamatan Mestong Muaro Jambi.
"Salah satu yang akan di garis ke depan pada program desa binaan adalah bagaimana mengimplementasikan merdeka belajar kampus merdeka, di desa itu ada kegiatan membangun desa dan juga kewirausahaan serta riset," kata Dr Kamid.
Selain itu bisa masuk dalam delapan bentuk pembelajaran.
"Nah ini kan sudah diinisiasi oleh fakultas peternakan dan pertanian,” tegasnya.
Selain itu ia juga mengatakan tidak hanya Fakultas Peternakan dan Fakultas Pertanian tapi juga fakultas lain yang ada di Universitas Jambi untuk bergabung di desa binaan tersebut.
Di desa itu ada pusat-pusat kegiatan lainnya seperti kegiatan ekonomi maupun kegiatan pendidikan, ada pula pesantren yang cukup besar.
"Ini sudah berjalan, dan ini bisa untuk fakultas lain yang ada di Unja karena semua aktivitas di desa itu memungkinkan untuk dikembangkan,” terangnnya.
Kemudian ia menyebutkan masyarakat desa sangat antusias dengan adanya program desa binaan dari Universitas Jambi.
“Masyarakat cukup antusias dengan kerjasama ini, mereka berharap bahwa potensi ekonomi di sana itu bisa ditingkatkan karena situ juga sentra jahe merah, sentra kunyit sentra dan yang lain," katanya.
Harapannya mereka sewaktu menjual tidak dalam komunitas mentah tetapi ada di olahan karena maka mereka perlu bimbingan mereka berharap mereka dapat bimbingan dari kita dan hasil-hasil pertanian itu bisa dilipat gandakan nilai ekonomisnya dengan menjual tidak dalam bentuk baku.
Kegiatan yang dihadiri oleh Dekan Pertanian, Dekan Peternakan Unja beserta Rombongan, Kepala Desa beserta Perangkat desa, Dewan Pengawas Desa, Tokoh Masyarakat dan perwakilan Masyarakat setempat, Desa binaan ditandai dengan penandatangan MoU anatar Unja dan Desa Binaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Salah satu yang akan di garis ke depan pada program desa binaan adalah bagaimana mengimplementasikan merdeka belajar kampus merdeka, di desa itu ada kegiatan membangun desa dan juga kewirausahaan serta riset," kata Dr Kamid.
Selain itu bisa masuk dalam delapan bentuk pembelajaran.
"Nah ini kan sudah diinisiasi oleh fakultas peternakan dan pertanian,” tegasnya.
Selain itu ia juga mengatakan tidak hanya Fakultas Peternakan dan Fakultas Pertanian tapi juga fakultas lain yang ada di Universitas Jambi untuk bergabung di desa binaan tersebut.
Di desa itu ada pusat-pusat kegiatan lainnya seperti kegiatan ekonomi maupun kegiatan pendidikan, ada pula pesantren yang cukup besar.
"Ini sudah berjalan, dan ini bisa untuk fakultas lain yang ada di Unja karena semua aktivitas di desa itu memungkinkan untuk dikembangkan,” terangnnya.
Kemudian ia menyebutkan masyarakat desa sangat antusias dengan adanya program desa binaan dari Universitas Jambi.
“Masyarakat cukup antusias dengan kerjasama ini, mereka berharap bahwa potensi ekonomi di sana itu bisa ditingkatkan karena situ juga sentra jahe merah, sentra kunyit sentra dan yang lain," katanya.
Harapannya mereka sewaktu menjual tidak dalam komunitas mentah tetapi ada di olahan karena maka mereka perlu bimbingan mereka berharap mereka dapat bimbingan dari kita dan hasil-hasil pertanian itu bisa dilipat gandakan nilai ekonomisnya dengan menjual tidak dalam bentuk baku.
Kegiatan yang dihadiri oleh Dekan Pertanian, Dekan Peternakan Unja beserta Rombongan, Kepala Desa beserta Perangkat desa, Dewan Pengawas Desa, Tokoh Masyarakat dan perwakilan Masyarakat setempat, Desa binaan ditandai dengan penandatangan MoU anatar Unja dan Desa Binaan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021