Jambi (ANTARA) - Universitas Jambi (Unja) bekerja sama dengan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jambi dan masyarakat Mendalo Darat, Muaro Jambi, mengembangkan proyek Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Unja Prof Revis Asra dalam keterangan tertulis di Jambi, Sabtu, mengatakan proyek ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan meningkatnya volume sampah yang dihasilkan akibat pertumbuhan kampus yang pesat, termasuk peningkatan jumlah mahasiswa yang semakin banyak.
Selain itu, proyek ini juga bertujuan untuk menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien dan berkelanjutan, yang tidak hanya berfokus pada pengurangan sampah, tetapi juga pada pemanfaatan kembali sampah secara optimal.
"Proyek ini dengan melibatkan sejumlah ahli dari berbagai disiplin ilmu, termasuk teknik dan ilmu lingkungan, untuk memastikan bahwa desain dan pelaksanaan proyek dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pengelolaan sampah di kampus dan lingkungan sekitarnya," kata dia.
Dia mengatakan bahwa dalam proyek ini tim bertanggung jawab atas desain teknis dan detail engineering design (DED) TPST.
Tim memastikan bahwa desain yang diusulkan sesuai dengan standar pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, serta memperhatikan aspek teknis yang memungkinkan fasilitas ini beroperasi secara efisien dan efektif.
Dia menegaskan bahwa proyek ini tidak hanya menjadi solusi pengelolaan sampah di dalam kampus, tetapi juga memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat setempat.
Selain para ahli dan staf pengajar, mahasiswa juga turut berperan aktif dalam proyek ini. Keterlibatan mahasiswa tidak hanya sebatas dalam penelitian, tetapi juga dalam kegiatan lapangan dan pemantauan proses pembangunan TPST, yang memberikan mereka kesempatan untuk belajar langsung tentang pengelolaan sampah dan keberlanjutan lingkungan.
Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan sampah, mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan, serta memberi contoh bagi institusi pendidikan lainnya dalam mengimplementasikan sistem pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan.
"TPST diharapkan tidak hanya menjadi solusi pengelolaan sampah di kampus, tetapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar dan lingkungan secara keseluruhan," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unja kembangkan tempat pengolahan sampah terpadu