Sebanyak 6.097 guru di Kota Jambi mendapat giliran vaksinasi COVID-19 guna mencegah penyebaran virus itu serta  mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah berlangsung di kota itu.

Wali Kota Jambi, Syarif Fasha menyebutkan dari  6.097 guru yang mendapat vaksinasi itu, sebanyak 4.500 guru diantaranya merupakan guru sekolah negeri dan sisanya dari sekolah swasta.

"Kita  melakukan percepatan vaksin, mengingat saat ini para siswa di setiap sekolah sedang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan saat ini baru guru di sekolah negeri kemudian menyusul untuk guru swasta yang akan di vaksin," kata Wali Kota, Jambi Syarif Fasha, usai meninjau vaksinasi kepada para guru di Gedung Tenis Indoor Kota Jambi, Senin.

Menyikapi setahun COVID-19 melanda Kota Jambi, Wali Kota, Fasha mengaku saat ini Kota Jambi dalam kondisi lebih baik dari kota-kota lainnya, hal ini mengingat telah diberlakukannya berbagai relaksasi oleh Pemkot Jambi belakangan ini.

"Bila berbicara tingkat kota ya walaupun belum kondisi normal, namun setidaknya kita mampu bangkit dengan adanya relaksasi perekonomian kita juga menggeliat, kemudian akan adanya salat tarawih selama Ramadhan juga kita perbolehkan, namun harus tetap mematuhi prokes yang ketat," kata Syarif Fasha.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidkan (Kadisdik) Kota Jambi, Mulyadi, mengatakakan memang seharusnya jadwal vaksinasi terhadap guru dilakukan pada Juni dan Juli mendatang, namun menimbang sejumlah hal dan atas prakarsa Wali Kota Jambi, vaksinasi terhadap guru lebih dipercepat untuk dilakukan.

Untuk swab terhadap guru juga sudah dilakukan dan kini dipercepatnya proses vaksinasinya yang sudah dilakukan bertahap. Untuk per hari ada sekitar 250-300 tenaga pendidik atau guru yang divaksin. Pelaksanaanya serentak dengan vaksinasi lanjut usia dan TNI-Polri..

Pemerintah Kota Jambi  menggelar vaksinasi massal dimana lapangan Indoor Tenis Disdik Kota Jambi menjadi salah satu tempat yang tepat untuk lokasi vaksinasi tersebut. Adapun targetnya yakni, ratusan guru, lansia, anggota Persit dan beberapa kelompok lainnya.

Hal ini dilakukan, lantaran Pemkot Jambi menginginkan adanya percepatan menjelang bulan ramadan serta telah berlangsungnya aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di satuan pendidikan Kota Jambi dan total ada 1.500 orang yang divaksinasi. Mereka terlihat mengantri, menunggu giliran untuk divaksinasi.









 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021