Kepolisian resort (Polres) dan Pemerintan kabupaten (Pemkab) Muarojambi bersama pihak terkait lainnya siap melaksanakan program vaksinasi 'serbu desa' untuk mencapai seratus persen warganya sudah tervaksin dosis satu dan dua.

Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja bersama Bupati Hj Masnah Busro telah menggelar rapat koordinasi persiapan gerakan "Vaksinasi Serbu Desa" dan hasil rapat itu persiapan vaksinasi seribu desa segera dilaksanakan," kata Kasubag Humas Polres Muarojambi, AKP Amradi melalui keterangan resminya yang diterima, Jumat.

Muarojambi harus kejar target pencapaian vaksinasi seratus persen karena antensi ini bukan dari gubernur melainkan Presiden Joko Widodo, yang harus dikejar agar tercapai target karena pencapaian Muarojambi baru mencapai 71 persen.

Baca juga: Pemkot Jambi pakai vaksin dekati kedaluwarsa untuk penguat

Dalam rapat itu bupati memohon untuk kendala seperti penolakan vaksin dan lainya harus dicari apa alasan dan penyebabnya yang akan didata serta dicarikan solusinya yang kedepanya akan dilakukan evaluasi tiga hari sekali di setiap kecamatan terkait pencapaian vaksinasi dengan target vaksinasi 30.000 orang dengan pencapaian 3.000 per hari selama 10 hari.

Kepada para camat dan kades untuk lebih proaktif lagi dalam kegiatan vaksinasi tidak hanya menunggu tetapi menjemput bola dan dari Pemerintah Kabupaten Muarojambi juga akan memberikan penghargaan kepada para camat dan kades yang baik dalam pencapaian vaksinasi dan memberikan teguran kepada yang belum maksimal.

Kapolres Muarojambi AKBP Yuyan Priatmaja juga menyampaikan, mari kita laksanakan kegiatan vaksinasi dengan ikhlas dan terus semangat karena niatan kita selain amanat dari pimpinan ini merupakan untuk menyehatkan rakyat dan yang menjadi kendala terbesar kita adalah anggaran, jadi sudah diskusikan dalam kegiatan rakor kemarin untuk dana diperdayakan terlebih dahulu anggaran yang ada nanti digantikan dengan anggaran penanggulangan virus Covid-19.

Terkait data Kapolres minta betul-betul diperhatikan per Rukun Tetangga, seperti data person, dosis 1 dan 2 dan jika ada penolakan vaksin apa alasannya, agar kita dapat menjelaskan diakhir pencapaian kegiatan vaksinasi ini kepada pimpinan.


Baca juga: Kapolri instruksikan vaksinasi lansia dan anak dipercepat
Baca juga: Kapolda Jambi minta Muarojambi percepat vaksinasi




 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022