![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jambi.antaranews.com/berita/515345/tahu-gejrot-warnai-ragam-kuliner-kawasan-tugu-keris-jambi&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/07/28/maulanaok.jpg&description="Tahu Gejrot" warnai ragam kuliner kawasan Tugu Keris Jambi){kind=link}
Kuliner khas dari Cirebon Jawa Barat, " Tahu Gejrot" ikut mewarnai ragam jajanan makanan di kawasan Tugu Keris Kota Baru Kota Jambi yang merupakan ikon di daerah itu.
"Tahu Gejrot-nya enak, bumbunya pas," kata Wakil wali Kota Jambi H Maulana yang sengaja menikmati suasana Tugu Keris sambil berburu kuliner khas, Rabu malam.
Tak sendirian, ia mengajak Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Jambi untuk sama-sama menikmati jajanan di kawasan yang satu hamparan dengan Pedestrian Jomblo Kota Jambi itu.
Secara khusus, Maulana menulis kesannya di akun instagram miliknya @doktermaulana.azim serta menayangkan rekaman videonya saat menyantap 'tahu gejrot' yang merupakan makanan khas Cirebon, dimana Wawali Kota Jambi itu memiliki ikatan dengan kawasan Pantura Jawa Barat tersebut.
"Kebetulan saya lihat mobil Pak Kadisperindag, masih bekerja dia. Ya saya ajak dia ke sini dan nyantap tahu gejrot. Sederhana tapi nikmat, suasana ini seolah menjadi refleksi penyegar fikiran kami yang seharian beraktifitas," katanya.
Menurut dia hal-hal sederhana ini ternyata cukup ampuh untuk membuat refresing.
'Perlu diingat, bahagia tak perlu mahal," pesannya.
Kawasan Tugu Keris Kota Jambi saat ini sudah menjadi ikon Kota Jambi. Para Pedagang yang sebelumnya berjualan di kawasan Pedestrian Jomblo di Jalan Basuki Rahmat, kini penjualan kuliner dari para pelaku usaha UMKM di Kota Jambi itu ditempatkan di Jalan Zainir Havis Kota Baru Kota Jambi.
Kebetulan, lokasi penjualan tahu gejrot Kang Maman berada tepat di depan halaman Kantor Wali Kota Jambi yang saat ini tengah dalam pembangunan.
Berbagai makanan atau jajanan dijual di kawasan itu mulai bakso, batagor, telur gulung, pempek bakar, cordog aneka makanan panggang, tekwan, wedang jahe, kebab, bubur ayam, popcorn, jasuke, krepes, zupa-zupa, suki, tokayaki serta lainnya.
Penjual kuliner Tugu Keris biasanya mulai berjualan pukul 17.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Selain cahaya warna warni dari Tugu Keris, suasana kawasan itu juga makin meriah dengan pemasangan lampu warna warni di atas jalan Zainir Havis dan Jalan Basuki Rahmat di kawasan tugu keris itu.
Kawasan itu menjadi lokasi yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan atau yang melakukan perjalanan ke Kota Jambi. Selain itu juga disediakan persewaan sepeda listrik bagi pengunjung.
Selain itu, juga ada penjual pakaian casual yang berjualan di kawasan Jalan Agus Salim. Aktivitas perdagangan kuliner di Tugu Keris sudah kembali normal setelah sempat ditutup cukup lama akibat penerapan PPKM di Kota Jambi. Namun demikian para pengunjung tetap diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, memakai masker.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
"Tahu Gejrot-nya enak, bumbunya pas," kata Wakil wali Kota Jambi H Maulana yang sengaja menikmati suasana Tugu Keris sambil berburu kuliner khas, Rabu malam.
Tak sendirian, ia mengajak Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Jambi untuk sama-sama menikmati jajanan di kawasan yang satu hamparan dengan Pedestrian Jomblo Kota Jambi itu.
Secara khusus, Maulana menulis kesannya di akun instagram miliknya @doktermaulana.azim serta menayangkan rekaman videonya saat menyantap 'tahu gejrot' yang merupakan makanan khas Cirebon, dimana Wawali Kota Jambi itu memiliki ikatan dengan kawasan Pantura Jawa Barat tersebut.
"Kebetulan saya lihat mobil Pak Kadisperindag, masih bekerja dia. Ya saya ajak dia ke sini dan nyantap tahu gejrot. Sederhana tapi nikmat, suasana ini seolah menjadi refleksi penyegar fikiran kami yang seharian beraktifitas," katanya.
Menurut dia hal-hal sederhana ini ternyata cukup ampuh untuk membuat refresing.
'Perlu diingat, bahagia tak perlu mahal," pesannya.
Kawasan Tugu Keris Kota Jambi saat ini sudah menjadi ikon Kota Jambi. Para Pedagang yang sebelumnya berjualan di kawasan Pedestrian Jomblo di Jalan Basuki Rahmat, kini penjualan kuliner dari para pelaku usaha UMKM di Kota Jambi itu ditempatkan di Jalan Zainir Havis Kota Baru Kota Jambi.
Kebetulan, lokasi penjualan tahu gejrot Kang Maman berada tepat di depan halaman Kantor Wali Kota Jambi yang saat ini tengah dalam pembangunan.
Berbagai makanan atau jajanan dijual di kawasan itu mulai bakso, batagor, telur gulung, pempek bakar, cordog aneka makanan panggang, tekwan, wedang jahe, kebab, bubur ayam, popcorn, jasuke, krepes, zupa-zupa, suki, tokayaki serta lainnya.
Penjual kuliner Tugu Keris biasanya mulai berjualan pukul 17.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Selain cahaya warna warni dari Tugu Keris, suasana kawasan itu juga makin meriah dengan pemasangan lampu warna warni di atas jalan Zainir Havis dan Jalan Basuki Rahmat di kawasan tugu keris itu.
Kawasan itu menjadi lokasi yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan atau yang melakukan perjalanan ke Kota Jambi. Selain itu juga disediakan persewaan sepeda listrik bagi pengunjung.
Selain itu, juga ada penjual pakaian casual yang berjualan di kawasan Jalan Agus Salim. Aktivitas perdagangan kuliner di Tugu Keris sudah kembali normal setelah sempat ditutup cukup lama akibat penerapan PPKM di Kota Jambi. Namun demikian para pengunjung tetap diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, memakai masker.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022