Pengelola Desa Wisata Kebun Teh Nglinggo di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berinovasi dengan menawarkan paket edukasi hingga wahana jip guna mendongkrak kunjungan wisatawan di tengah kenaikan harga bahan bakar minyak.
"Terkait kenaikan harga BBM sementara belum begitu berdampak untuk kunjungan wisatawan di wilayah Nglinggo. Kami berlakukan tarif lama dan inovasi paket wisata yang kami tawarkan," kata Pengurus Desa Wisata Kebun Teh Nglinggo, Makful, di Kulon Progo, Senin.
Ia mengatakan jumlah kunjungan masih stabil, rata-rata untuk hari Sabtu dan Minggu untuk kebun teh dan Bukit Ngisis biasanya 600 tiket terjual bisa lebih. Kunjungan wisatawan yang paling banyak Tumpeng Menoreh untuk hari Minggu bisa 1.000 tiket terjual.
"Di kawasan Kebun Teh Nglinggo dibuat spot-spot khusus untuk menarik kunjungan wisatawan dan dikenakan tarif sendiri-sendiri," katanya.
Sementara Ketua Pengurus Pokdarwis Kalibiru Sumarjana mengatakan Jumlah kunjungan wisatawan setiap akhir pekan rata-rata per hari sebelum ada kenaikan BBM di atas 70 orang, saat ini di bawah 50 orang.
"Penurunan kunjungan wisatawan ini sangat berdampak pada pelaku wisata di Kalibiru. Retribusi yang masuk tidak menutup biaya operasional," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
"Terkait kenaikan harga BBM sementara belum begitu berdampak untuk kunjungan wisatawan di wilayah Nglinggo. Kami berlakukan tarif lama dan inovasi paket wisata yang kami tawarkan," kata Pengurus Desa Wisata Kebun Teh Nglinggo, Makful, di Kulon Progo, Senin.
Ia mengatakan jumlah kunjungan masih stabil, rata-rata untuk hari Sabtu dan Minggu untuk kebun teh dan Bukit Ngisis biasanya 600 tiket terjual bisa lebih. Kunjungan wisatawan yang paling banyak Tumpeng Menoreh untuk hari Minggu bisa 1.000 tiket terjual.
"Di kawasan Kebun Teh Nglinggo dibuat spot-spot khusus untuk menarik kunjungan wisatawan dan dikenakan tarif sendiri-sendiri," katanya.
Sementara Ketua Pengurus Pokdarwis Kalibiru Sumarjana mengatakan Jumlah kunjungan wisatawan setiap akhir pekan rata-rata per hari sebelum ada kenaikan BBM di atas 70 orang, saat ini di bawah 50 orang.
"Penurunan kunjungan wisatawan ini sangat berdampak pada pelaku wisata di Kalibiru. Retribusi yang masuk tidak menutup biaya operasional," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022