Personil Basarnas menggunakan motor trail dari sore hingga malam ini berupaya menjangkau lokasi helikopter jatuh yang membawa Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan tujuh orang lainnya, Minggu.

“Saat ini dari Basarnas Jambi telah menerjunkan 11 personil menuju lokasi kejadian, dengan rincian delapan personil Rescue Pos SAR Kerinci melalui darat menggunakan rescue truck dan motor trail," kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis.

Basarnas Jambi menurunkan 11 personilnya untuk membantu mengevakuasi korban kecelakaan helikopter Polairud Polda Jambi di Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci.

Korban yang dilaporkan semuanya dalam keadaan selamat namun mengalami luka-luka atas pendaratan darurat di kawasan perbukitan Kerinci tersebut sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu.

Kantor Basarnas Jambi setelah menerima infomasi ada helikopter milik Polairud Polda Jambi dengan nomor P-3001 Bell 412 dengan rute Jambi-Kerinci mendarat darurat di Hutan Desa Tamiai Kecamatan Batang Merangin Kabupaten Kerinci berpenumpang delapan orang.

Selain menerjutkan tim darat, Basarnas juga menerjunkan tim udara menggunakan helikopter milik SinarMas dengan estimasi sampai di sekitar lokasi kejadian yaitu 40-45 menit.

Lantaran memasuki malam hari, tim udara harus menghentikan kegiatannya sehingga bersiaga di
kawasan Sungai Penuh untuk melanjutkan kegiatan evakuasi Senin (20/2).

Sementara itu personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kerinci pasca kejadian helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi langsung menuju lokasi kecelakaan.

Kepala BPBD Kerinci Dedy mengatakan timnya kesulitan menjangkau lokasi karena jauh dari jauh permukiman warga.

"Sekarang personil sudah menuju ke lokasi, anggota kita juga sudah turun ke lokasi untuk melakukan pencarian, disana sinyal sulit, karena jauh sekali," kata Dedy.
 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Dolly Rosana


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023