Lapas Kelas II B Bangko, Jambi, memperkuat keterampilan bagi warga binaan melalui pelatihan kemandirian bersertifikat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Merangin.
Kalapas Kelas IIB Bangko Mudo Mulyanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jambi, Kamis, mengatakan pelatihan ini sebagai penunjang keterampilan warga binaan Lembaga Permasyarakatan Kelas IIB Bangko.
"Pelatihan ini bekerjasama dengan Pemkab Merangin tujuannya agar warga binaan mendapatkan keterampilan baru," katanya.
Pelatihan kemandirian bersertifikat bagi warga binaan lapas kelas II B Bangko terdiri dari dua paket, dimana terdapat 130 warga binaan lapas yang diusulkan, namun baru 40 orang yang mendapat rekomendasi dari Kementerian Hukum dan HAM.
Dari 40 warga binaan Lapas Kelas IIB Bangko, nantinya akan dibagi dua sesi. 20 orang warga binaan pelantikan di Balai Latihan Kerja (BLK) dan 20 orang di Dinas Pertanian..
"Lapas Kelas IIB Bangko warga binaanya berjumlah 352 orang yang mayoritas terkait kasus narkotika,sedangkan kapasitas lapas hanya 150 orang, untuk memandirikan warga binaan kami melakukan pelatihan, agar nantinya setelah keluar dari lapas, warga binaan bisa beradaptasi dengan masyarakat," kata dia.
Sementara itu, Penjabat Bupati Merangin Mukti Said mendukung program Lapas Kelas II B Bangko dalam meningkatkan keterampilan warga binaannya.
"Pelatihan yang di gelar oleh Lapas Kelas IIB Bangko sangat baik,di mana selain meningkatkan efektifitas fungsi pelayanan, juga meningkatkan peran pelayanan dalam permasyarakatan," kata Mukti.
Dia berharap, ke depan setelah selesai menjalani masa hukuman di Lapas para warga binaan dapat mengimplementasikan ilmu dan keterampilan yang didapat sebagai bekal untuk kehidupan bermasyarakat.
Selain itu, pelatihan ini juga menjadi modal bagi warga binaan untuk meningkatkan pendapatan.
Rincian pelatihan yang diberikan meliputi pelatihan las listrik, pelatihan bidang pertanian dan peternakan Merangin yaitu budidaya burung dan telor puyuh.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lapas Bangko Jambi perkuat keterampilan warga binaan
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Kalapas Kelas IIB Bangko Mudo Mulyanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jambi, Kamis, mengatakan pelatihan ini sebagai penunjang keterampilan warga binaan Lembaga Permasyarakatan Kelas IIB Bangko.
"Pelatihan ini bekerjasama dengan Pemkab Merangin tujuannya agar warga binaan mendapatkan keterampilan baru," katanya.
Pelatihan kemandirian bersertifikat bagi warga binaan lapas kelas II B Bangko terdiri dari dua paket, dimana terdapat 130 warga binaan lapas yang diusulkan, namun baru 40 orang yang mendapat rekomendasi dari Kementerian Hukum dan HAM.
Dari 40 warga binaan Lapas Kelas IIB Bangko, nantinya akan dibagi dua sesi. 20 orang warga binaan pelantikan di Balai Latihan Kerja (BLK) dan 20 orang di Dinas Pertanian..
"Lapas Kelas IIB Bangko warga binaanya berjumlah 352 orang yang mayoritas terkait kasus narkotika,sedangkan kapasitas lapas hanya 150 orang, untuk memandirikan warga binaan kami melakukan pelatihan, agar nantinya setelah keluar dari lapas, warga binaan bisa beradaptasi dengan masyarakat," kata dia.
Sementara itu, Penjabat Bupati Merangin Mukti Said mendukung program Lapas Kelas II B Bangko dalam meningkatkan keterampilan warga binaannya.
"Pelatihan yang di gelar oleh Lapas Kelas IIB Bangko sangat baik,di mana selain meningkatkan efektifitas fungsi pelayanan, juga meningkatkan peran pelayanan dalam permasyarakatan," kata Mukti.
Dia berharap, ke depan setelah selesai menjalani masa hukuman di Lapas para warga binaan dapat mengimplementasikan ilmu dan keterampilan yang didapat sebagai bekal untuk kehidupan bermasyarakat.
Selain itu, pelatihan ini juga menjadi modal bagi warga binaan untuk meningkatkan pendapatan.
Rincian pelatihan yang diberikan meliputi pelatihan las listrik, pelatihan bidang pertanian dan peternakan Merangin yaitu budidaya burung dan telor puyuh.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lapas Bangko Jambi perkuat keterampilan warga binaan
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024