APP Group melaksanakan berbagai kegiatan di sejumlah kampus di Indonesia dari Januari hingga Juli 2024 sebagai inisiatif memperkenalkan industri pulp dan kertas, memperkuat pendidikan, serta meningkatkan pemahaman mengenai keberlanjutan dan mitigasi bencana terhadap kebakaran hutan dan lahan.
Kolaborasi ini diwujudkan dalam penyelenggaraan seminar, workshop, serta program magang dan penelitian bersama yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.
"Melalui kegiatan di kampus-kampus, APP Group ingin berkontribusi nyata dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia. Kolaborasi antara industri dan akademisi sangat penting untuk menciptakan inovasi dan solusi yang berkelanjutan," kata Direktur APP Group Suhendra Wiriadinata dalam keterangan resmi yang diterima di Jambi, Selasa.
APP Group bekerja sama dengan universitas terkemuka seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Malang (UMM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga, Universitas Jambi, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara.
Selain itu, Universitas Katolik Soegijapranata, Universitas Katolik Atma Jaya, Universitas Katolik Widya Mandala, Universitas Telkom, Universitas Parahyangan, Universitas Ma Chung dan Institut Pertanian Stiper. Kolaborasi ini menghasilkan seminar, workshop, serta program magang, campus hiring dan jobfair, penelitian bersama yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.
Kegiatan ini diikuti kurang lebih 10 ribu mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia.
Sebagai salah satu industri terbesar di dunia, pulp dan kertas memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari. APP Group berkomitmen menjalankan bisnis dengan praktik yang berkelanjutan dan bertanggung jawab, memastikan setiap langkah produksi mempertimbangkan dampak lingkungan dan sosial.
Dalam berbagai seminar dan workshop, mahasiswa diperkenalkan dengan teknologi terbaru dan proses produksi yang ramah lingkungan, memberi mereka wawasan tentang praktik industri yang baik.
Selain fokus pada pendidikan, APP Group juga berperan aktif dalam mitigasi bencana. Program-program pelatihan dan sosialisasi tentang pencegahan kebakaran hutan baik di lingkungan perusahaan maupun di masyarakat sekitar.
Simulasi ini dilakukan di berbagai kampus dengan dipandu ahli-ahli mitigasi bencana terutama kebakaran hutan dan lahan yang dimiliki APP.
"Program mitigasi bencana yang kami lakukan adalah bagian dari komitmen kami terhadap keberlanjutan. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat, termasuk komunitas akademik, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi bencana. Penanganan kebakaran hutan dan lahan ini tanggung jawab kita bersama. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran dalam manajemen kebakaran hutan dan lahan,” kata Suhendra.
Selain pengenalan industri, APP Group juga menggandeng berbagai universitas terkemuka untuk melaksanakan program perekrutan alumni perguruan tinggi tersebut.
Suhendra menegaskan, talenta muda adalah kunci masa depan industri, dan menekankan pentingnya kolaborasi antara industri dan dunia pendidikan.
"Kami mendukung visi pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan kesempatan kepada lulusan terbaik untuk berkontribusi secara aktif dalam industri dan pembangunan nasional," terangnya.
Rektor Universitas Jambi Prof Helmi menyambut baik pelatihan penanggulangan kebakaran hutan ini. Keberhasilan Jambi dalam menanggulangi kebakaran hutan harus dijadikan contoh bagi daerah lain.
"Dan melalui pelatihan ini, kami berharap dapat membagikan pengetahuan dan praktik terbaik bagi mahasiswa dalam manajemen kebakaran hutan," kata Helmi.
Sekretaris Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi Universitas Negeri Semarang Mohamad Ikhwan Rosyidi, menekankan betapa pentingnya bagi mahasiswa untuk memiliki rencana dalam menyusun karier ke depannya.
“Mahasiswa perlu mengetahui passion dari diri masing-masing dan ke arah mana nantinya ingin mengembangkan karier mereka. Event yang diadakan oleh APP hari ini merupakan sesi yang sangat bagus bagi mahasiswa untuk menyadari betapa pentingnya memiliki career planning ke depannya," katanya.
Sepanjang tahun ini, APP Group telah mengadakan lebih dari 20 acara di berbagai kampus, melibatkan ribuan mahasiswa dan dosen.
Beberapa kegiatan unggulan termasuk seminar tentang keberlanjutan dan lingkungan, workshop teknologi terbaru dalam industri pulp dan kertas, serta program magang yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja langsung di industri.
APP Group juga berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia dan akan melanjutkan program-program kolaboratif ini di masa mendatang, memastikan bahwa generasi muda siap menghadapi tantangan industri pulp dan kertas yang terus berkembang.
Melalui program CSR ini, APP Group tidak hanya berinvestasi dalam pendidikan dan keberlanjutan tetapi juga membangun masa depan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi semua.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Kolaborasi ini diwujudkan dalam penyelenggaraan seminar, workshop, serta program magang dan penelitian bersama yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.
"Melalui kegiatan di kampus-kampus, APP Group ingin berkontribusi nyata dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia. Kolaborasi antara industri dan akademisi sangat penting untuk menciptakan inovasi dan solusi yang berkelanjutan," kata Direktur APP Group Suhendra Wiriadinata dalam keterangan resmi yang diterima di Jambi, Selasa.
APP Group bekerja sama dengan universitas terkemuka seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Malang (UMM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga, Universitas Jambi, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara.
Selain itu, Universitas Katolik Soegijapranata, Universitas Katolik Atma Jaya, Universitas Katolik Widya Mandala, Universitas Telkom, Universitas Parahyangan, Universitas Ma Chung dan Institut Pertanian Stiper. Kolaborasi ini menghasilkan seminar, workshop, serta program magang, campus hiring dan jobfair, penelitian bersama yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.
Kegiatan ini diikuti kurang lebih 10 ribu mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia.
Sebagai salah satu industri terbesar di dunia, pulp dan kertas memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari. APP Group berkomitmen menjalankan bisnis dengan praktik yang berkelanjutan dan bertanggung jawab, memastikan setiap langkah produksi mempertimbangkan dampak lingkungan dan sosial.
Dalam berbagai seminar dan workshop, mahasiswa diperkenalkan dengan teknologi terbaru dan proses produksi yang ramah lingkungan, memberi mereka wawasan tentang praktik industri yang baik.
Selain fokus pada pendidikan, APP Group juga berperan aktif dalam mitigasi bencana. Program-program pelatihan dan sosialisasi tentang pencegahan kebakaran hutan baik di lingkungan perusahaan maupun di masyarakat sekitar.
Simulasi ini dilakukan di berbagai kampus dengan dipandu ahli-ahli mitigasi bencana terutama kebakaran hutan dan lahan yang dimiliki APP.
"Program mitigasi bencana yang kami lakukan adalah bagian dari komitmen kami terhadap keberlanjutan. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat, termasuk komunitas akademik, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi bencana. Penanganan kebakaran hutan dan lahan ini tanggung jawab kita bersama. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran dalam manajemen kebakaran hutan dan lahan,” kata Suhendra.
Selain pengenalan industri, APP Group juga menggandeng berbagai universitas terkemuka untuk melaksanakan program perekrutan alumni perguruan tinggi tersebut.
Suhendra menegaskan, talenta muda adalah kunci masa depan industri, dan menekankan pentingnya kolaborasi antara industri dan dunia pendidikan.
"Kami mendukung visi pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan kesempatan kepada lulusan terbaik untuk berkontribusi secara aktif dalam industri dan pembangunan nasional," terangnya.
Rektor Universitas Jambi Prof Helmi menyambut baik pelatihan penanggulangan kebakaran hutan ini. Keberhasilan Jambi dalam menanggulangi kebakaran hutan harus dijadikan contoh bagi daerah lain.
"Dan melalui pelatihan ini, kami berharap dapat membagikan pengetahuan dan praktik terbaik bagi mahasiswa dalam manajemen kebakaran hutan," kata Helmi.
Sekretaris Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi Universitas Negeri Semarang Mohamad Ikhwan Rosyidi, menekankan betapa pentingnya bagi mahasiswa untuk memiliki rencana dalam menyusun karier ke depannya.
“Mahasiswa perlu mengetahui passion dari diri masing-masing dan ke arah mana nantinya ingin mengembangkan karier mereka. Event yang diadakan oleh APP hari ini merupakan sesi yang sangat bagus bagi mahasiswa untuk menyadari betapa pentingnya memiliki career planning ke depannya," katanya.
Sepanjang tahun ini, APP Group telah mengadakan lebih dari 20 acara di berbagai kampus, melibatkan ribuan mahasiswa dan dosen.
Beberapa kegiatan unggulan termasuk seminar tentang keberlanjutan dan lingkungan, workshop teknologi terbaru dalam industri pulp dan kertas, serta program magang yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja langsung di industri.
APP Group juga berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia dan akan melanjutkan program-program kolaboratif ini di masa mendatang, memastikan bahwa generasi muda siap menghadapi tantangan industri pulp dan kertas yang terus berkembang.
Melalui program CSR ini, APP Group tidak hanya berinvestasi dalam pendidikan dan keberlanjutan tetapi juga membangun masa depan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi semua.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024