Jambi (ANTARA Jambi) - Bupati Bungo, Provinsi Jambi, Sudirman Zaini menyatakan Bandara Muarabungo yang baru saja diresmikan bisa didarati pesawat komersial rute Kota Muarabungo-Jakarta pada 2013.
Saat ini landasan yang ada baru bisa digunakan untuk pesawat kecil sambil menunggu izin operasionalnya keluar, katanya di Muarabungo, ibukota Bungo, Rabu.
Berdasarkan hasil pertemuan antara Dirjen Perhubungan Udara dan Gubernur Jambi saat peresmian sebelumnya, landasan pacu bandara Muarabungo akan ditambah sepanjang 250 meter.
Perpanjangan landasan pacu Bandara Muarabungo dalam master plannya sampai 2.350 meter, tapi dilakukan bertahap, sekarang akan ditambah 250 meter, katanya.
Pemkab Bungo telah menjajaki beberapa maskapai penerbangan nasional agar bisa beroperasi di Bandara Muarabungo untuk rute Jakarta-Muarabungo pada 2013.
Berdasarkan data di Pemkab Bungo, pembangunan bandara Muarabungo dimulai pada 2004 di atas lahan seluas 360 hektare dengan total anggaran mencapai Rp249 miliar. Dana tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Bungo dan Provinsi Jambi serta bantuan APBN senilai Rp148 miliar.
Bandara Muarabungo dinilai strategis karena berada tepat di jantung kawasan Sumatera bagian tengah.
Pada tahun ini bandara tersebut diharapkan bisa didarati pesawat perintis rute Muarabungo-Kota Jambi, Muarabungo-Bengkulu (Provinsi Bengkulu), Muarabungo-Kerinci, Muarabungo-Palembang (Provinsi Sumatra Selatan) dan Muarabungo-Padang (Sumatra Barat). (KR-BS)
(T.KR-BS/B/N002/N002) 20-06-2012 16:54:14
