Jambi, Antaranews Jambi - Perahu menjadi model angkutan yang tak tergantikan bagi warga di Seberang Kota Jambi untuk beraktifitas khususnya berbelanja ke pusat perdagangan di Pasar Angsoduo dan MTC Mall di Kota Jambi yang mengharuskan mereka menyeberangi Sungai Batanghari.
"Memang ada jembatan Gentala Arasy, namun jarak tempuh mereka jauh. Beda dengan naik perahu cukup lima menit sudah bisa sampai di seberang," kata Misbah, seorang juru mudi perahu penyeberangan di Seberang Kota Jambi, Minggu.
Terdapat beberapa dermaga bagi warga untuk naik ke atas perahu dibantaran Sungai Batanghari di kawasan Seberang Kota Jambi itu. Warga memilih dermaga yang terdekat dengan rumah mereka.
Dengan ongkos Rp2.500 per orang, sudah bisa menyeberang ke dermaga dekat Pasar Angsoduo, MTC Mall ataupun Tanggo Rajo. Sekali menyegerang, perahu ukuran sedang itu bisa mengangkut hingga sepuluh penumpang.
Baca juga: Jam Menara Gentala Arasy masih mati
"Tidak pakai rompi pelampung, kami sudah terbiasa menyeberang pakai perahu, kalo menggunakan motor atau mobil waktu tempuh bisa lebih lama, lebih dari 30 menit," kata Ny Haerani, yang baru pulang belanja dari Pasar Angsoduo.
Selain itu, perahu juga melayani wisatawan atau pengunjung ke Taman Batik di kawasan Seberang Kota Jambi. Seperti salah satu rombongan sekolah SMP, sekitar 20 anak melakukan perjalanan ke kawasan Seberang Kota Jambi.
"Pertama kami menyeberang menggunakan jembatan Gentala Arasy ke Taman Batik ini, kembalinya ke Tanggo Rajo kami akan menggunakan perahu. Biar anak-anak juga tahu dan mengenal aktivitas warga," kata Jefry, salah seorang pendamping siswa.
Kehadiran perahu penyeberangan masih tetap vital bagi warga di sana. Ratusan perahu ukuran kecil juga berjejer di kawasan bantaran Sungai Batanghari di sana.***
