Jambi (ANTARA) - Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Jambi mengusulkan sepuluh kegiatan festival di Provinsi Jambi untuk menjadi agenda nasional dalam kegiatan Kharisma Event Nusantara sehingga dapat mendongkrak perekonomian daerah.
“Dari 34 agenda atau festival yang diusulkan kabupaten dan kota di Jambi, ada sepuluh kegiatan festival daerah yang di usulkan menjadi agenda Kharisma Event Nusantara,” kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Jambi Ependi di Jambi, Minggu.
Sepuluh agenda festival tersebut diantaranya Festival Kerinci, Festival Danau Kerinci, Mandi Safar, Festival Angso Duo, Festival Tapa Malenggang, Festival Geo Park dan arung jeram.
Dijelaskan Ependi, dengan menjadi agenda Kharisma Even Nusantara maka festival tersebut dapat mendongkrak perekonomian di daerah. Karena kegiatan tersebut dapat mendatangkan wisatawan, termasuk wisatawan mancanegara.
Diantaranya di sektor perhotelan, kuliner, wisata, dan ekonomi kreatif khususnya yang memproduksi cinderamata khas daerah. Salah satu kegiatan yang dapat mendongkrak perekonomian di sektor tersebut melalui agenda festival tersebut.
Selain itu, kegiatan tersebut dapat menumbuhkan perekonomian pelaku usaha mikro kecil dan menengah di daerah . Terutama pengrajin dan pelaku usaha makanan khas daerah.
“Sepuluh even festival yang diusulkan tersebut akan diverifikasi dan diseleksi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” kata Ependi.
Salah satu persyaratannya yakni festival tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan di daerah tersebut. Memiliki kalender tetap, artinya festival tersebut dilaksanakan di tanggal dan bulan yang sama dalam setiap tahunnya. Dan kegiatan tersebut memiliki keunikan serta kearifan lokal masing masing daerah yang dapat menarik minat wisatawan.
Kegiatan tersebut sejalan dengan target investasi Pemerintah Provinsi Jambi yang menitik beratkan investasi pada tahun 2021 di sektor pariwisata.
