Wapres Ma'ruf terima penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana

Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menerima penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.

Acara penyematan tersebut dilakukan di Auditorium Istana Wapres, Jakarta, Selasa.

Brevet Kehormatan Hiu Kencana disematkan langsung KSAL kepada Wapres di bagian dada sebelah kanan.

KSAL memberikan keterangan pers usai acara tersebut mengatakan penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana kepada Wapres seharusnya juga dilakukan bersamaan dengan penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 28 September 2024 di atas KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (RJW-992).

"Sebenarnya beliau waktu itu harus disematkan juga bersamaan dengan Bapak Presiden, di atas KRI Radjiman tanggal 28 September dalam rangka persiapan Hari Ulang Tahun TNI dan Hari Ulang Tahun TNI Angkatan Laut, tetapi karena beliau pada saat itu sedang melaksanakan kunjungan ke luar negeri, jadi tidak sempat maka akhirnya dilaksanakan pada hari ini di Istana Wapres di Merdeka Selatan ini," ungkap dia.

KSAL mengatakan penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana tersebut ditujukan kepada seluruh pejabat negara yang pernah berjasa dalam membangun kekuatan TNI Angkatan Laut dan juga khususnya membantu keluarga besar Korps Hiu Kencana.

Ia mengatakan pada saat Presiden Jokowi disematkan Brevet Kehormatan Hiu Kencana, juga dilaksanakan Penganugerahan Tanda Kehormatan Samkaryanugraha kepada Komandan Kesatuan Kapal Selam Koarmada II untuk prajurit KRI Nanggala 402.

"Pada saat kemarin Presiden yang disematkan itu juga dihadirkan keluarga dari KRI Nanggala. Pada saat itu, ada penyematan Samkaryanugraha untuk KRI Nanggala, jadi sekaligus pelaksanaannya dilaksanakan kepada beberapa pejabat negara. Karena Bapak Wapres Waktu itu berhalangan, maka hari inilah yang bisa dilaksanakan penyematan Brevet Hiu Kencana kepada Bapak Wapres," ujar KSAL.

Brevet Hiu Kencana merupakan salah satu bentuk penghormatan dan penghargaan TNI AL, khususnya Satuan Kapal Selam, yang hanya diberikan kepada tokoh, warga, maupun prajurit di jajaran TNI yang dipandang telah berjasa serta memberikan perhatian dan perjuangan bagi TNI AL.

Sementara itu, tanda kehormatan Samkaryanugraha diberikan kepada kesatuan TNI yang telah berjasa dalam suatu operasi militer dan pembangunan untuk pertahanan negara dan bangsa.