Jambi (ANTARA Jambi) - Satu tahun menjabat sebagai Bupati Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, Zumi Zola menjanjikan peningkatan pengelolaan potensi daerah.

"Hari ini satu tahun masa keaktifan saya sebagai bupati. Banyak yang akan kami evaluasi, termasuk upaya peningkatan potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat," ujar Zumi Zola di Muarasabak, ibu kota Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Kamis.

Program unggulan yang menjadi konsentrasi Bupati Zumi Zola bersama Wakil Bupati Ambo Tang adalah program-program pro rakyat.

Salah satunya peningkatan kesejahteraan nelayan, yakni dengan pemberian perahu nelayan atau pompong beserta alat tangkapnya.

"Kami menargetkan lebih dari 4.000 pompong bagi nelayan tidak mampu hingga 2015. Ini akan kami prioritaskan rutin setiap tahun," katanya.

Dalam program ini, Pemkab Tanjabtim sejak 2011 telah menggelontorkan dana APBD tidak kurang dari Rp27 miliar.

Sementara itu, khusus di sektor pertanian dan ketahanan pangan, Tanjabtim juga menelurkan program gerakan tanam padi dua kali setahun atau biasa disebut Gertak  Tanpa Dusta, kredit modal kerja, bedah rumah, bantuan eskavator ditiap kecamatan dan santuan kematian.

"Program ini tujuan utamanya adalah untuk lebih mengeliatkan perekonomian pedesaan. Hal ini diharapkan juga akan meningkatkan sektor ekonomi pada sektor sekunder dan tersier sehingga pertumbuhan ekonomi akan berkualitas atau pertumbuhan ekonomi yang berpihak pada masyarakat," katanya.

Upaya itu, mulai menunjukan kondisi positif. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Tanjabtim 2011 dibanding tahun sebelumnya. Yakni dari IDR 2.402.965,85 menjadi IDR 2.528.994,86.

Bahkan, Zumi Zola mengklaim, salah satu capaian indikator kinerja Kabupaten Tanjabtim 2011-2016, yaitu pada 2010 rumah tangga miskin (RTM) di daerah itu sebanyak 6.382 rumah tangga, telah berkurang menjadi  6.168 RTM pada 2011.

Begitu juga dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang meningkat tajam. Dimana pada 2010, PAD di daerah itu sebesar Rp19.955.752.467,76 telah meningkat pada 2011 menjadi Rp24.372.826.331,42 atau naik hingga 122,13 persen.
 (T.KR-BS)

Pewarta:

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2012