Jambi (ANTARA Jambi) - Nilai ekspor Provinsi Jambi Februari 2014 turun 11,17 persen dibanding Januari, dari 309,49 juta dolar AS menjadi 274,92 juta dolar AS.
Penyebab utama turunnya ekspor Provinsi Jambi adalah penurunan ekspor migas yang besar pada Februari 2014, kata Kepala BPS Jambi, Yos Rusdiansyah di Jambi, Jumat.
Sampai dengan Februari 2014, Kelompok Pertambangan menyumbang kontribusi terbesar terhadap total ekspor sebesar 75,12 persen di mana peran ekspor migas menduduki porsi terbesar yaitu 72,90 persen terhadap total ekspor Jambi.
Diikuti Kelompok Industri sebesar 23,96 persen dan kelompok pertanian sebesar 0,92 persen dan bila dirinci menurut komoditi, didominasi oleh Migas sebesar 72,90 persen, karet olahan yang mempunyai peran 14,95 persen dan komoditi kertas/pulp sebesar 5,96 persen.
Sedangkan untuk volume ekspor Provinsi Jambi Februari 2014 naik 63,34 persen dari 332.150 ton pada Januari menjadi 542.530 ton pada Februari lalu.
Ekspor Februari 2014 didominasi oleh kelompok pertambangan yaitu komoditi migas sebesar 355.930 ton dan nilai ekspor kelompok pertanian pada Februari 2014 sebesar 3,04 juta dolar AS, naik 29,51 persen dibanding sebelumnya.
Hal ini terutama disebabkan kenaikan nilai ekspor pinang dari 2,32 juta dolar AS pada Januari 2014 menjadi 3,04 juta dolar AS pada Februari 2014.
Pada Februari lalu tidak ada ekspor kopi, teh dan rempah-rempah dari Provinsi Jambi dan volume ekspor kelompok ini pada Februari 2014 sebesar 3.180 ton atau naik 16,09 persen dari Januari yang mencapai 2.740 ton.
Kelompok Industri mengalami penurunan nilai ekspor sebesar 0,58 persen, dari 70,22 juta dolar AS menjadi 69,82 juta dolar AS pada Februari 2014.
Persentase penurunan nilai ekspor kelompok ini terbesar pada komoditi minyak nabati yang mencapai 17,17 persen dan penurunan ekspor kertas/pulp sebesar 14,50 persen dan di Februari ini tidak ada ekspor arang.
Kontribusi kelompok pertambangan terhadap total ekspor Provinsi Jambi Januari-Februari 2014 sebesar 75,12 persen. Sedangkan nilai ekspor kelompok pertambangan pada Februari 2014 adalah 202,07 juta.
Nilai ekspor Februari 2014 pada kelompok ini mengalami penurunan sebesar 14,71 persen dibanding nilai ekspor Januari 2014. Pada kelompok pertambangan terjadi kenaikan nilai ekspor pada komoditi batubara sebesar 171,29 persen.
Sementara ekspor migas mengalami penurunan sebesar 17,49 persen, di Januari 2014 sebesar 233,44 juta dolar AS menjadi 192,62 juta dolar AS pada Februari 2014.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Penyebab utama turunnya ekspor Provinsi Jambi adalah penurunan ekspor migas yang besar pada Februari 2014, kata Kepala BPS Jambi, Yos Rusdiansyah di Jambi, Jumat.
Sampai dengan Februari 2014, Kelompok Pertambangan menyumbang kontribusi terbesar terhadap total ekspor sebesar 75,12 persen di mana peran ekspor migas menduduki porsi terbesar yaitu 72,90 persen terhadap total ekspor Jambi.
Diikuti Kelompok Industri sebesar 23,96 persen dan kelompok pertanian sebesar 0,92 persen dan bila dirinci menurut komoditi, didominasi oleh Migas sebesar 72,90 persen, karet olahan yang mempunyai peran 14,95 persen dan komoditi kertas/pulp sebesar 5,96 persen.
Sedangkan untuk volume ekspor Provinsi Jambi Februari 2014 naik 63,34 persen dari 332.150 ton pada Januari menjadi 542.530 ton pada Februari lalu.
Ekspor Februari 2014 didominasi oleh kelompok pertambangan yaitu komoditi migas sebesar 355.930 ton dan nilai ekspor kelompok pertanian pada Februari 2014 sebesar 3,04 juta dolar AS, naik 29,51 persen dibanding sebelumnya.
Hal ini terutama disebabkan kenaikan nilai ekspor pinang dari 2,32 juta dolar AS pada Januari 2014 menjadi 3,04 juta dolar AS pada Februari 2014.
Pada Februari lalu tidak ada ekspor kopi, teh dan rempah-rempah dari Provinsi Jambi dan volume ekspor kelompok ini pada Februari 2014 sebesar 3.180 ton atau naik 16,09 persen dari Januari yang mencapai 2.740 ton.
Kelompok Industri mengalami penurunan nilai ekspor sebesar 0,58 persen, dari 70,22 juta dolar AS menjadi 69,82 juta dolar AS pada Februari 2014.
Persentase penurunan nilai ekspor kelompok ini terbesar pada komoditi minyak nabati yang mencapai 17,17 persen dan penurunan ekspor kertas/pulp sebesar 14,50 persen dan di Februari ini tidak ada ekspor arang.
Kontribusi kelompok pertambangan terhadap total ekspor Provinsi Jambi Januari-Februari 2014 sebesar 75,12 persen. Sedangkan nilai ekspor kelompok pertambangan pada Februari 2014 adalah 202,07 juta.
Nilai ekspor Februari 2014 pada kelompok ini mengalami penurunan sebesar 14,71 persen dibanding nilai ekspor Januari 2014. Pada kelompok pertambangan terjadi kenaikan nilai ekspor pada komoditi batubara sebesar 171,29 persen.
Sementara ekspor migas mengalami penurunan sebesar 17,49 persen, di Januari 2014 sebesar 233,44 juta dolar AS menjadi 192,62 juta dolar AS pada Februari 2014.(Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014