Jambi (ANTARA Jambi) - Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil (IMK) pada triwulan I tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 4,01 persen dibandingkan dengan triwulan I tahun 2013.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, Yos Rusdiansyah, di Jambi Kamis mengatakan, sedangkan angka pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil untuk nasional mengalami peningkatan sebesar 4,41 persen.
Dari tujuh jenis industri tersebut jenis industri yang mengalami penurunan antara lain industri barang galian bukan logam, turun sebesar 6,81 persen, demikian juga angka pertumbuhan nasional turun sebesar 4,38 persen.
Industri furniture turun sebesar 5,75 persen sedangkan angka pertumbuhan nasional hanya mengalami kenaikan sebesar 0,40 persen.
Sedangkan industri makanan turun sebesar 1,35 persen sedangkan untuk angka pertumbuhan nasional meningkat sebesar 8,66 persen.
Adapun peningkatan terjadi dibeberapa jenis industri antara lain industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia naik sebesar 6,85 persen, sementara angka pertumbuhan nasional mengalami penurunan sebesar 0,20 persen.
Industri kayu barang dari kayu, barang dari kayu dan gabus dan barang anyaman dari bambu, rotan dan sejenisnya naik sebesar 6,11 persen.
Sedangkan angka pertumbuhan nasional naik sebesar 1,07 persen, industri pakaian jadi naik sebesar 4,22 persen sementara angka pertumbuhan nasional meningkat sebesar 3,30 persen.
Industri barang logam bukan mesin dan peralatannya naik sebesar 2,16 persen sedangkan angka pertumbuhan nasional mengalami peningkatan sebesar 3,79 persen. (Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, Yos Rusdiansyah, di Jambi Kamis mengatakan, sedangkan angka pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil untuk nasional mengalami peningkatan sebesar 4,41 persen.
Dari tujuh jenis industri tersebut jenis industri yang mengalami penurunan antara lain industri barang galian bukan logam, turun sebesar 6,81 persen, demikian juga angka pertumbuhan nasional turun sebesar 4,38 persen.
Industri furniture turun sebesar 5,75 persen sedangkan angka pertumbuhan nasional hanya mengalami kenaikan sebesar 0,40 persen.
Sedangkan industri makanan turun sebesar 1,35 persen sedangkan untuk angka pertumbuhan nasional meningkat sebesar 8,66 persen.
Adapun peningkatan terjadi dibeberapa jenis industri antara lain industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia naik sebesar 6,85 persen, sementara angka pertumbuhan nasional mengalami penurunan sebesar 0,20 persen.
Industri kayu barang dari kayu, barang dari kayu dan gabus dan barang anyaman dari bambu, rotan dan sejenisnya naik sebesar 6,11 persen.
Sedangkan angka pertumbuhan nasional naik sebesar 1,07 persen, industri pakaian jadi naik sebesar 4,22 persen sementara angka pertumbuhan nasional meningkat sebesar 3,30 persen.
Industri barang logam bukan mesin dan peralatannya naik sebesar 2,16 persen sedangkan angka pertumbuhan nasional mengalami peningkatan sebesar 3,79 persen. (Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014