Jambi (ANTARA Jambi) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Muarojambi menargetkan pendistribusian logistik untuk pemilihan presiden ke desa-desa di Muarojambi akan tuntas selama dua hari.
Komisioner KPU Muarojambi Divisi Logistik, Sudirman ketika dikonfirmasi, Jumat mengatakan, walaupun masih ada kekurangan beberapa logistik untuk pemilihan presiden (Pilpres), pendistribusian logistik tetap akan dilakukan.
"Insya Allah, dalam waktu dekat kita segera mendistribusikan logistik Pilpres ke desa-desa. Target kita dua hari selesai, yakni hari Minggu dan Senin," katanya.
Sudirman mengungkapkan, akibat adanya kekurangan logistik Pilpres, KPU terpaksa menunda pengiriman di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Untuk sementara, ada beberapa TPS di Kelurahan Sengeti yang masih ditunda pendistribusian logistiknya mengingat kekurangan yang ada. Artinya, kita fokus dulu ke desa yang jauh," ujarnya.
Sebelumnya, KPU Muarojambi, menemukan 57 lembar surat suara Pilpres rusak. Kerusakan surat suara diketahui setelah petugas mensortir dan melipat surat suara itu.
Kerusakan yang terjadi seperti, kertas bolong, kertas kabur dan berbayang, tinta kertas tidak jelas dan sobek.
Akibat adanya kerusakan surat suara itu, kekurangan surat suara menjadi bertambah. Hitungan semula, KPU Muarojambi masih kekurangan 835 surat suara dan akibat kerusakan, kekurangan menjadi 892 surat suara.
KPU Muarojambi sudah melaporkan kerusakan dan kekurangan surat suara ini ke KPU Provinsi Jambi, namun hingga Jumat (4/7) siang kiriman surat suara belum sampai ke KPU Muarojambi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Komisioner KPU Muarojambi Divisi Logistik, Sudirman ketika dikonfirmasi, Jumat mengatakan, walaupun masih ada kekurangan beberapa logistik untuk pemilihan presiden (Pilpres), pendistribusian logistik tetap akan dilakukan.
"Insya Allah, dalam waktu dekat kita segera mendistribusikan logistik Pilpres ke desa-desa. Target kita dua hari selesai, yakni hari Minggu dan Senin," katanya.
Sudirman mengungkapkan, akibat adanya kekurangan logistik Pilpres, KPU terpaksa menunda pengiriman di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Untuk sementara, ada beberapa TPS di Kelurahan Sengeti yang masih ditunda pendistribusian logistiknya mengingat kekurangan yang ada. Artinya, kita fokus dulu ke desa yang jauh," ujarnya.
Sebelumnya, KPU Muarojambi, menemukan 57 lembar surat suara Pilpres rusak. Kerusakan surat suara diketahui setelah petugas mensortir dan melipat surat suara itu.
Kerusakan yang terjadi seperti, kertas bolong, kertas kabur dan berbayang, tinta kertas tidak jelas dan sobek.
Akibat adanya kerusakan surat suara itu, kekurangan surat suara menjadi bertambah. Hitungan semula, KPU Muarojambi masih kekurangan 835 surat suara dan akibat kerusakan, kekurangan menjadi 892 surat suara.
KPU Muarojambi sudah melaporkan kerusakan dan kekurangan surat suara ini ke KPU Provinsi Jambi, namun hingga Jumat (4/7) siang kiriman surat suara belum sampai ke KPU Muarojambi.
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014