Jambi (ANTARA Jambi) - Peminat untuk bersekolah di SMAN 13 di Desa Tanjung Pauh, Kabupaten Muarojambi yang baru menerima siswa pada tahun ajaran 2014 masih sepi peminat.

"Calon siswa yang mendaftar di sekolah (SMAN 13, red) ini masih minim," kata Kepala SMAN 13 Muhammad Arfan ketika dihubungi, Sabtu.

Ia mengatakan, hingga Kamis (3/7) baru 30 orang siswa yang sudah mendaftar, padahal kuota yang disediakan ada tiga kelas atau untuk 96 siswa.

Penyebab masih sepinya peminat, kata dia, karena siswa-siswi masih menginginkan untuk masuk ke sekolah-sekolah yang telah lama berdiri dan ramai.

"Anak-anak itu masih ikut-ikutan, jadi banyak yang mau masuk sekolah yang ramai. Sejauh ini kita telah banyak mensosialisasikan PSB ke sekolah-sekolah tingkat pertama, kita juga membuat spanduk dan membuat selebaran," katanya.

Meski penerimaan siswa baru di SMAN 13 nanti tidak memenuhi kuota, Arfan menyakini pihaknya akan tetap melanjutkan proses kegiatan belajar mengajar. "Meski hanya 30 siswa yang diterima, kita tetap lanjutkan proses belajar mengajar," ujarnya.

Oleh karena itu, Arfan berharap kepada masyarakat atau wali siswa sekitarnya untuk dapat membimbing dan mengarahkan anak-anak mereka untuk masuk ke SMAN 13.

"Sekolah ini kan didirikan untuk masyarakat, jadi kepada masyarakat kami mau masuk ke sekolah ini," tambahnya.(Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014