Jambi (ANTARA
Jambi) - Provinsi Jawa Timur berhasil meraih peringkat pertama di ajang Masubaqoh
Qira'atil Kutub (MQK) Nasional V di Provinsi Jambi.
Kafilah Jatim berhasil mengumpulkan nilai 37 dari berbagai cabang lomba. Rinciannya, juara satu diraih 22 kafilah, juara dua diraih 10 kafilah, juara tiga diraih empat kafilah dan juara harapan II satu kafilah.
Dengan hasil ini, Provinsi Jatim berhasil mempertahankan posisi sebagai juara sebanyak lima kali sejak MQK dilaksankan.
Sementara peringkat kedua diraih Provinsi Jawa Tengah dengan total nilai 32. Peringkat tiga Provinsi Jawa Barat dengan nilai total sama dengan Jawa Tengah yakni 32. Di peringkat ke empat diraih Provinsi Banten dengan total nilai 15.
Selanjutnya, peringkat kelima Kalimantan Selatan dengan total nilai 12, peringkat enam diraih Di Yogyakarta dengan total nilai 15 dan di urutan 7 DKI Jakarta dengan total nilai dua dan keduanya juara satu cabang lomba.
Wakil Dirjen Pendidkan Diniyah Kemenag Ace Syaifudin mengatakan, setiap kafilah yang meraih juara satu dalam setiap cabang lomba berhak mendapat uang pembinaan dan beasiswa. "Juara satu mendapat uang pembinaan dan beasiswa S1 dari Kementrian Agama," kata Ace.
Sementara itu, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengatakan, bagi kafilah yang belum menuai prestasi hendaknya terus giat melatih kemampuan. "Jadikan kegiatan ini sebagai pemicu semangat bagi yang belum meraih hasil," katanya. (Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Kafilah Jatim berhasil mengumpulkan nilai 37 dari berbagai cabang lomba. Rinciannya, juara satu diraih 22 kafilah, juara dua diraih 10 kafilah, juara tiga diraih empat kafilah dan juara harapan II satu kafilah.
Dengan hasil ini, Provinsi Jatim berhasil mempertahankan posisi sebagai juara sebanyak lima kali sejak MQK dilaksankan.
Sementara peringkat kedua diraih Provinsi Jawa Tengah dengan total nilai 32. Peringkat tiga Provinsi Jawa Barat dengan nilai total sama dengan Jawa Tengah yakni 32. Di peringkat ke empat diraih Provinsi Banten dengan total nilai 15.
Selanjutnya, peringkat kelima Kalimantan Selatan dengan total nilai 12, peringkat enam diraih Di Yogyakarta dengan total nilai 15 dan di urutan 7 DKI Jakarta dengan total nilai dua dan keduanya juara satu cabang lomba.
Wakil Dirjen Pendidkan Diniyah Kemenag Ace Syaifudin mengatakan, setiap kafilah yang meraih juara satu dalam setiap cabang lomba berhak mendapat uang pembinaan dan beasiswa. "Juara satu mendapat uang pembinaan dan beasiswa S1 dari Kementrian Agama," kata Ace.
Sementara itu, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengatakan, bagi kafilah yang belum menuai prestasi hendaknya terus giat melatih kemampuan. "Jadikan kegiatan ini sebagai pemicu semangat bagi yang belum meraih hasil," katanya. (Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014