Jambi (ANTARA Jambi) - Pelaku pembunuhan terhadap karyawan Indomaret, Ivan (23), Senin, menyerahkan diri ke Sat Reskrim Polresta Jambi setelah sempat melarikan diri.
Ivan pelaku pembunuhan Candra Lucky Hutabarat Alias Ucok (26), karyawan mini market Indomaret yang ditemukan tewas di dalam kamar kosnya pada Jumat (24/10), telah menyerahkan diri ke Polresta dengan diantar pihak keluarnyanya," kata Kasubag Humas Polresta Jambi AKP Sri Kurniati, di Jambi, Senin.
Kepada penyidik Ivan mengakui, dirinya tidak sengaja membunuh temannya sendiri karena malam kejadian itu sempat ribut dan berkelahi di dalam kamar kos akibat pelaku sering dihutangi dan tidak dibayar oleh korban.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi pada malam itu karena saya dicekik oleh korban Ucok dan saat itu kami sama-sama mencoba merebut pisau yang ada hingga saya tidak tahu lagi apa yang terjadi dan langsung menghujamkan pisau itu ke tubuh korban," kata Ivan kepada wartawan di hadapan polisi.
Setelah melihat korban tidak bernyawa lagi, Ivan langsung kabur dari kamar kos itu dan pergi ke tempat temannya di Muara Bulian Kabupaten Batanghari dan akhirnya kembali ke rumah keluaga dan bercerita kasus itu hingga keluarga menyerahkan dirinya ke kantor polisi.
Kini penyidik Polresta Jambi sedang menyelidiki kasus ini dan melengkapi berkas untuk dilakukan olah perkara di Tempat Kejadian Perkara.
Sebelumnya pada Jumat lalu (24/10) korban Candra Lucky Hutabarat Alias Ucok (26), karyawan mini market Indomaret, ditemukan tewas yang diduga menjadi korban pembunuhan di kamar rumah kosnya di Pall Merah, Kota Jambi.
Korban bekerja sebagai salah seorang karyawan gudang Indomaret, ditemukan tewas mengenaskan di kamar kosnya di RT01, Kelurahan Pall Merah, Lorong Karya Budaya.
Korban Ucok diduga menjadi korban pembunuhan karena di bagian belakang leher korban ditemukan bekas gorokan dan beberapa tusukan di bagian tubuhnya.
Jasad Ucok pertama kalinya ditemukan oleh saksi Edi (53) pemilk kos dan warga dalam keadaan tertelungkup dengan diselimuti kain seprei dan kain-kain milik korban tepat di depan pintu kosnya.
Dari pengakuan tiga orang saksi yang juga teman korban yang tinggal di kos tersebut disebutkan sejak kemarin Ivan tidak terlihat.
Pada Kamis dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, dirinya memang sempat mendengar jeritan kuat yang berasal dari arah kamar korban sebanyak dua kali, kata saksi Damanik.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Ivan pelaku pembunuhan Candra Lucky Hutabarat Alias Ucok (26), karyawan mini market Indomaret yang ditemukan tewas di dalam kamar kosnya pada Jumat (24/10), telah menyerahkan diri ke Polresta dengan diantar pihak keluarnyanya," kata Kasubag Humas Polresta Jambi AKP Sri Kurniati, di Jambi, Senin.
Kepada penyidik Ivan mengakui, dirinya tidak sengaja membunuh temannya sendiri karena malam kejadian itu sempat ribut dan berkelahi di dalam kamar kos akibat pelaku sering dihutangi dan tidak dibayar oleh korban.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi pada malam itu karena saya dicekik oleh korban Ucok dan saat itu kami sama-sama mencoba merebut pisau yang ada hingga saya tidak tahu lagi apa yang terjadi dan langsung menghujamkan pisau itu ke tubuh korban," kata Ivan kepada wartawan di hadapan polisi.
Setelah melihat korban tidak bernyawa lagi, Ivan langsung kabur dari kamar kos itu dan pergi ke tempat temannya di Muara Bulian Kabupaten Batanghari dan akhirnya kembali ke rumah keluaga dan bercerita kasus itu hingga keluarga menyerahkan dirinya ke kantor polisi.
Kini penyidik Polresta Jambi sedang menyelidiki kasus ini dan melengkapi berkas untuk dilakukan olah perkara di Tempat Kejadian Perkara.
Sebelumnya pada Jumat lalu (24/10) korban Candra Lucky Hutabarat Alias Ucok (26), karyawan mini market Indomaret, ditemukan tewas yang diduga menjadi korban pembunuhan di kamar rumah kosnya di Pall Merah, Kota Jambi.
Korban bekerja sebagai salah seorang karyawan gudang Indomaret, ditemukan tewas mengenaskan di kamar kosnya di RT01, Kelurahan Pall Merah, Lorong Karya Budaya.
Korban Ucok diduga menjadi korban pembunuhan karena di bagian belakang leher korban ditemukan bekas gorokan dan beberapa tusukan di bagian tubuhnya.
Jasad Ucok pertama kalinya ditemukan oleh saksi Edi (53) pemilk kos dan warga dalam keadaan tertelungkup dengan diselimuti kain seprei dan kain-kain milik korban tepat di depan pintu kosnya.
Dari pengakuan tiga orang saksi yang juga teman korban yang tinggal di kos tersebut disebutkan sejak kemarin Ivan tidak terlihat.
Pada Kamis dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, dirinya memang sempat mendengar jeritan kuat yang berasal dari arah kamar korban sebanyak dua kali, kata saksi Damanik.(Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014