Jambi (ANTARA Jambi) - Perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sarolangun tahun ini diprediksi akan melampaui target, sebab hingga pertengahan Oktober 2014 sudah mencapai 92,33 persen.
Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sarolangun H Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu mengatakan, meski tahun anggaran 2014 masih tersisa dua bulan lagi, realisasi PAD sudah mencapai Rp31,78 miliar (92,33 persen) dari target Rp34,42 miliar.
Dengan waktu yang tersisa, Iskandar memprediksi target PAD 2014 akan bisa terealisasi 100 persen bahkan bisa melampaui target yang ditetapkan.
Ketika ditanya, ia belum bisa menjelaskan dinas/instansi sebagai penyumbang terbesar PAD tersebut.
"Realisasi PAD hingga pertengahan Oktober itu angka secara global, belum bisa dilihat atau dihitung dinas/instansi mana yang menyumbangkan PAD terbesar," katanya.
Ia menjelaskan, secara umum sumber PAD yang terkumpul bersumber dari pajak dan retribusi serta pajak-pajak lainnya. Namun PAD 2014 ini jumlah meningkat jika dibandingkan PAD 2013.
Kabupaten Sarolangun yang berjarak sekitar 180 Km arah barat Kota Jambi merupakan salah satu daerah penghasil batu bara, karet dan kelapa sawit dan beberapa bahan tambang lainnya.
Sarolangun berada di jalan lintas tengah Sumatera yang berbatasan dengan Kabupaten Musirawas Utara, Sumatera Selatan.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sarolangun H Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu mengatakan, meski tahun anggaran 2014 masih tersisa dua bulan lagi, realisasi PAD sudah mencapai Rp31,78 miliar (92,33 persen) dari target Rp34,42 miliar.
Dengan waktu yang tersisa, Iskandar memprediksi target PAD 2014 akan bisa terealisasi 100 persen bahkan bisa melampaui target yang ditetapkan.
Ketika ditanya, ia belum bisa menjelaskan dinas/instansi sebagai penyumbang terbesar PAD tersebut.
"Realisasi PAD hingga pertengahan Oktober itu angka secara global, belum bisa dilihat atau dihitung dinas/instansi mana yang menyumbangkan PAD terbesar," katanya.
Ia menjelaskan, secara umum sumber PAD yang terkumpul bersumber dari pajak dan retribusi serta pajak-pajak lainnya. Namun PAD 2014 ini jumlah meningkat jika dibandingkan PAD 2013.
Kabupaten Sarolangun yang berjarak sekitar 180 Km arah barat Kota Jambi merupakan salah satu daerah penghasil batu bara, karet dan kelapa sawit dan beberapa bahan tambang lainnya.
Sarolangun berada di jalan lintas tengah Sumatera yang berbatasan dengan Kabupaten Musirawas Utara, Sumatera Selatan.(Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014