Jakarta (ANTARA Jambi) - Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPR RI yang juga anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengatakan, Komisaris Jenderal Pol Budi Gunawan memenuhi kualifikasi sebagai Kapolri.

Bamsoet, panggilan akrab politisi muda Golkar ini kepada pers di Senayan Jakarta, Senin menegaskan, Golkar mendukung pencalonan Budi Gunawan yang diajukan Presiden Joko Widodo sebagai Kapolri baru mengantikan Jenderal Pol Sutarman.

"Paling tidak dia pernah memimpin wilayah menjadi Kapolda dua kali," ujarnya.

Soal isu rekening gendut, kata Bamsoet, Komisi III periode lalu sebenarnya sudah mendapat klarifikasi dari Bambang Hendarso Danuri (BHD), Kapolri ketika itu. "Bahwa yang bersangkutan telah diperiksa institusi Polri dan hasilnya 'clear'," ucapnya.

Bambang menambahkan, "fit and proper  test" calon Kapolri kemungkinan akan digelar paling lama dua pekan mendatang. Apakah Komisi III bakal menyetujui dan menerima usulan presiden tersebut, dia tidak bisa memastikan.

"Namun biasanya, menoleh ke sejarah 'fit and proper' calon Kapolri maupun Panglima TNI di DPR, ujung-ujungnya DPR menerima juga usulan presiden," ujarnya.

    
Budi Gunawan adalah alumni terbaik Akpol tahun 1983, dan selalu menempati urutan pertama atau terbaik berbagai jenjang pendidikan profesional di Polri dan juga di Lemhannas.

Ia pernah menjabat Kapolda Jambi sejak Januari 2008. Dia sangat familiar di masyarakat selama menjabat Kapolda Jambi.

Kemudian pada 2012, ia dimutasi menjadi Kapolda Bali. Budi Gunawan juga diyakini memiliki sosok yang bertanggung jawab atas segala hal di wilayahnya, termasuk menyelesaikan kasus kerusuhan di Lapas Kerobokan, Denpasar, Bali.(Ant)

Pewarta:

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015