Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi menggelontorkan dana Rp2,7 miliar untuk membangun lapangan tenis di rumah dinas Walikota Jambi yang direncanakan selesai tahun ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Jambi Khairudin Fikri di Jambi, Jumat, ketika dikonfrimasi membenarkan akan ada pembangunan lapangan tenis di rumah dinas walikota Jambi.
"Pemkot memang akan membangun lapangan tenis di rumah dinas Walikota Jambi. Lapangan tenis itu rencananya akan dibangun di bagian belakang rumah dinas," kata Khairudin.
Dia menjelaskan, lapangan tenis tersebut nantinya akan dibangun dengan konsep di dalam ruangan (indoor) yang nantinya dilengkapi fasilitas kursi dan fasilitas penunjang lainnya.
"Konsepnya sudah ada, nanti lapangannya di belakang rumah dinas, kebetulan di belakang itu masih ada lahan yang kosong," kata dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Khusus LKPJ Walikota Jambi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Paul Andre mengatakan, pembangunan lapangan tenis di rumah dinas walikota tersebut merupakan pemborosan anggaran.
"Pembangunan lapangan tenis itu belum diperlukan atau belum sesuatu yang urgen, jadi untuk apa itu, yang ada hanya pemborosan anggaran," kata Paul.
Menurutnya, pembangunan lapangan tenis tersebut tidak relevan dengan kebutuhan di dalam rumah dinas itu.
"Tamu yang berkunjung di rumah dinas itu untuk bekerja bukan untuk bermain, menurut saya itu sangat tidak relevan sekali," katanya menambahkan (Ant).
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Jambi Khairudin Fikri di Jambi, Jumat, ketika dikonfrimasi membenarkan akan ada pembangunan lapangan tenis di rumah dinas walikota Jambi.
"Pemkot memang akan membangun lapangan tenis di rumah dinas Walikota Jambi. Lapangan tenis itu rencananya akan dibangun di bagian belakang rumah dinas," kata Khairudin.
Dia menjelaskan, lapangan tenis tersebut nantinya akan dibangun dengan konsep di dalam ruangan (indoor) yang nantinya dilengkapi fasilitas kursi dan fasilitas penunjang lainnya.
"Konsepnya sudah ada, nanti lapangannya di belakang rumah dinas, kebetulan di belakang itu masih ada lahan yang kosong," kata dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Khusus LKPJ Walikota Jambi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Paul Andre mengatakan, pembangunan lapangan tenis di rumah dinas walikota tersebut merupakan pemborosan anggaran.
"Pembangunan lapangan tenis itu belum diperlukan atau belum sesuatu yang urgen, jadi untuk apa itu, yang ada hanya pemborosan anggaran," kata Paul.
Menurutnya, pembangunan lapangan tenis tersebut tidak relevan dengan kebutuhan di dalam rumah dinas itu.
"Tamu yang berkunjung di rumah dinas itu untuk bekerja bukan untuk bermain, menurut saya itu sangat tidak relevan sekali," katanya menambahkan (Ant).
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016