Jambi (ANTARA Jambi) - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA menggelar workshop kehumasan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jambi sebagai upaya membantu kehumasan di daerah itu dalam menelaah isu.
Kepala Biro ANTARA Jambi Azhari, mengatakan selain worshop kegiatan ini juga bertujuan mensosialisasikan ANTARA sebagai 'public relations' pemerintah dalam pembangunan.
Worshop kehumasan dengan tema "peran strategis kehumasan pemerintah daerah melalui optimalisasi pemberitaan media" itu dibuka langsung Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar.
"Kegiatan LKBN Antara itu diikuti Kabag, Kasubag dan staf Humas mulai dari humas provinsi hingga kabupaten/kota se-Provinsi Jambi," kata Azhari.
Direktur komersial Pengembangan Bisnis dan IT Perum LKBN Antara Hempi N Prajudi, mengatakan workshop kehumasan ini dapat memberikan keuntungan bagi Jambi dalam memberikan informasi yang lebih baik lagi ke publik.
Hempi mengatakan di era kemajuan teknologi yang pesat ini, humas harus mampu mengantispiasi isu-isu yang berkembang di daerah masing-masing.
"Sebagai humas jangan hanya membaca tapi kita juga dituntut untuk mengambil langkah strategis ke depan agar isu yang berkembang tidak mengganggu jalannya pemerintahan," kata Hempi.
Kepala Bidang Usaha Pertambangan, industri strategis dan media Kementrian BUMN Mahmud Husen, mengatakan saat ini disemua BUMN rata-rata menggunakan media monotoring produk ANTARA insight.
Dimana produk tersebut bisa memonitor isu-isu kinerja maupun mengontrol kebijakan yang dikeluarkan pimpinan.
"Humas itu harus mampu menginformasikan semua kinerja ke publik, baik kebijakan pimpinan maupun isu daerah," kata Mahmud.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar mengapresiasi LKBN ANTARA dalam hal berbagi ilmu bersama humas se-Provinsi Jambi demi terwujudnya kinerja humas yang lebih baik.
"Melalui kegiatan ini tentunya bisa meningkatkan kinerja humas se-Provinsi Jambi dalam menganalisis pemberitaan. Namun demikian kita juga harus memperkuat infrastruktur dalam pemanfaatan kemajuan teknologi," kata Wagub.
Wagub mengatakan saat ini sudah banyak yang dilakukan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota dalam keterbukaan informasi. Namun kemajuan dibidang media itu haruslah memberikan manfaat positif.
"Peserta yang hadir saat ini selanjutnya memberikan pemahaman kepada masyarakat banyak. Karena kalau memberikan informasi secara langsung tentu membutuhkan dana yang cukup besar," kata Wagub.
Dalam workshop kehumasan itu, Direktur Antara Insight Dr Reza Maulana sebagai pamateri menyampaikan pemahaman tentang analisis pemberitaan media dan strategi kehumasan serta analisis pemberitaan media dan manajemen isu.
Peserta yang hadir juga diberikan sertifikat workshop dari LKBN ANTARA. (Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
Kepala Biro ANTARA Jambi Azhari, mengatakan selain worshop kegiatan ini juga bertujuan mensosialisasikan ANTARA sebagai 'public relations' pemerintah dalam pembangunan.
Worshop kehumasan dengan tema "peran strategis kehumasan pemerintah daerah melalui optimalisasi pemberitaan media" itu dibuka langsung Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar.
"Kegiatan LKBN Antara itu diikuti Kabag, Kasubag dan staf Humas mulai dari humas provinsi hingga kabupaten/kota se-Provinsi Jambi," kata Azhari.
Direktur komersial Pengembangan Bisnis dan IT Perum LKBN Antara Hempi N Prajudi, mengatakan workshop kehumasan ini dapat memberikan keuntungan bagi Jambi dalam memberikan informasi yang lebih baik lagi ke publik.
Hempi mengatakan di era kemajuan teknologi yang pesat ini, humas harus mampu mengantispiasi isu-isu yang berkembang di daerah masing-masing.
"Sebagai humas jangan hanya membaca tapi kita juga dituntut untuk mengambil langkah strategis ke depan agar isu yang berkembang tidak mengganggu jalannya pemerintahan," kata Hempi.
Kepala Bidang Usaha Pertambangan, industri strategis dan media Kementrian BUMN Mahmud Husen, mengatakan saat ini disemua BUMN rata-rata menggunakan media monotoring produk ANTARA insight.
Dimana produk tersebut bisa memonitor isu-isu kinerja maupun mengontrol kebijakan yang dikeluarkan pimpinan.
"Humas itu harus mampu menginformasikan semua kinerja ke publik, baik kebijakan pimpinan maupun isu daerah," kata Mahmud.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar mengapresiasi LKBN ANTARA dalam hal berbagi ilmu bersama humas se-Provinsi Jambi demi terwujudnya kinerja humas yang lebih baik.
"Melalui kegiatan ini tentunya bisa meningkatkan kinerja humas se-Provinsi Jambi dalam menganalisis pemberitaan. Namun demikian kita juga harus memperkuat infrastruktur dalam pemanfaatan kemajuan teknologi," kata Wagub.
Wagub mengatakan saat ini sudah banyak yang dilakukan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota dalam keterbukaan informasi. Namun kemajuan dibidang media itu haruslah memberikan manfaat positif.
"Peserta yang hadir saat ini selanjutnya memberikan pemahaman kepada masyarakat banyak. Karena kalau memberikan informasi secara langsung tentu membutuhkan dana yang cukup besar," kata Wagub.
Dalam workshop kehumasan itu, Direktur Antara Insight Dr Reza Maulana sebagai pamateri menyampaikan pemahaman tentang analisis pemberitaan media dan strategi kehumasan serta analisis pemberitaan media dan manajemen isu.
Peserta yang hadir juga diberikan sertifikat workshop dari LKBN ANTARA. (Ant)
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016