Jambi (ANTARA Jambi) - Kepolisian Jambi sejauh ini masih terus melakukan pendalaman penyelidikan serta memburu pelaku pembunuhan sadis terhadap pasangan suami istri (pasutri) yang tewas dibunuh di kediamanya, pada Minggu lalu (20/11).

Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi, di Jambi Senin menjelaskan, selain terus melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut pihaknya juga sedang memburu pelaku sebab identitasnya telah dikantongi.

"Pelaku masih dalam penyelidikan kita, saat ini anggota Ditreskrimum Polda dan Polres Muarojambi juga masih sedang di lapangan memburu pelaku yang identitasnya juga sudah kita kantongi dan saat ini masih dalam pengejaran," katanya lagi.

Untuk sementara mengenai motif pembunuhan belum dapat dijelaskan polisi, karena sedang dalam pengembangan kasusnya dan penyidik Polda Jambi belum dapat bisa menyimpulkan modus pembunuhan itu dan nanti kalau pelaku sudah ditangkap baru jelas apa motif pembunuhan yang menghebohkan itu.

Sementara itu Kapolsek Jambi Luar Kota (Jaluko) AKP Alhajat yang wilayahnya menjadi tempat kejadian perkara (TKP) tersebut, saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihaknya sedang berada di lapangan untuk mengumpulkan bukti-bukti dan memintai keterangan sejumlah saksi lainnya.

Sejak malam kemarin hingga saat ini timnya sedang melakukan olah TKP ulang di tempat kejadian. Sementara itu untuk kedua korban, sore ini sudah dikebumikan pihak keluarga.

Seperti diketahui, kejadian itu terjadi Minggu (20/11), warga Mendalo Darat, Simpang Rimbo, Kabupaten Muarojambi tepatnya di jalan lintas Sumatera, simpang perbatasan gerbang Kota Jambi dengan Kabupaten Muarojambi digegerkan penemuan mayat korban pembunuhan.

Kedua korban yang merupakan pasang suami istri tersebut tewas dengan sadis dan tragis di kediamanya sekaligus tempat jualan pakan ikan karena korban adalah agen besar pakan ikan di Jambi.

Terlihat di sekujur tubuh korban terdapat luka akibat sabetan senjata tajam. Polisi yang mendapatkan informasi dari masyarakat langsung mendatang TKP untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan sadis itu.

Korban atas nama M Nazir al Jupri dan istrinya Sumiah yang tewas dibunuh ini merupakan pemilik toko atau distributor besar pakan ikan di wilayah Jambi ditemukan sudah tidak bernyawa lagi oleh karyawannya yang hendak membuka toko pada Minggu pagi.

Kedua jenazah korban yang diduga korban pembunuhan tersebut telah dievakuasi, sementara jenazah keduanya juga telah dibawa ke kamar jenazah guna dilalukan visum untuk kepentingan penyidikan.

Kedua korban ditemukan di tempat berbeda, suami korban ditemukan di dalam kamar dengan luka parah di bagian kepala sebelah kanan sedangkan istri korban ditemukan dengan luka parah di bagian leher.



Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016