Jambi, Antarajambi.com - Pascakebakaran hebat yang menghanguskan 14 unit bangunan di Jln Sriwijaya Kota Kualatungkal, Sabtu (18/3) mengakibatkan puluhan jiwa kehilangan tempat tinggal dan terpaksa mengungsi, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Sebanyak 20 KK dengan 71 jiwa harus kehilangan tempat tinggal. Diantaranya dewasa 53 orang dan balita delapan orang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjungjabung Barat, Erwin di Kualatungkal, Sabtu.
Pascakebakaran yang terjadi sekitar pukul 06.30 WIB itu, bantuan pun berdatangan, mulai dari Pemprov Jambi, BPBD Tanjungjabung Barat dan Dinas Sosial Kabupaten Tanjungjabung Barat.
Erwin mengatakan pihaknya sedikit kesulitan membantu memadamkan api karena sebagian besar material bangunan terbuat dari kayu. Sebanyak 10 unit mobil pemadaman kebakaran diturunkan dan api berhasil dipadamkan satu jam kemudian.
"Dua regu dari BPBD kita kerahkan untuk memback-up Damkar. Api berhasil dipadamkan setelah satu jam berkobar, sehingga belasan rumah hangus terbakar," ungkapnya.
Data yang diperoleh dari posko bantuan, jumlah rumah yang hangus terbakar sebanyak 14 unit, rusak berat satu unit dan rusak ringan dua unit satu diantaranya Mess Pemkab Tanjungjabung Barat.
Lurah Tungkal IV Kota, Arif mengatakan bantuan yang diterima baru dari Pemprov Jambi, BPBD Tanjungjabung Barat dan Dinsos Tanjungjabung Barat.
Bantuan dari Pemprov secara simbolis telah diserahkan ke posko bantuan. Diantaranya beras, selimut, matras, tenda gulung, perlengkapan keluarga, mie instan dan uang tunai Rp115 juta.
Dari BPBD Tanjungjabung Barat berupa makanan tambahan gizi, makanan siap jadi dan lauk pauk. Sedangkan Dinsos Tanjungjabung Barat berupa selimut, sarden, kecap, minyak goreng, perlengkapan keluarga dan matras.
"Sebagian bantuan dari Pemkab sudah kita serahkan ke korban kebakaran. Yang dari Jambi, masih dalam perjalanan ke Tungkal, secara simbolis sudah diterima. Untuk para korban kini mengungsi ke rumah kerabat dan tetangga. Hanya ada korban luka ringan, terkena api pada bagian telinga," kata Arif.
Seperti diketahui, rata-rata bangunan yang hangus terbakar adalah rumah bedeng dan ruko. Di jalan Sriwijaya itu merupakan tempat usaha seperti rumah makan, kosan, toko baju, sepatu, asesoris dan lainnya.(Ant).
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Sebanyak 20 KK dengan 71 jiwa harus kehilangan tempat tinggal. Diantaranya dewasa 53 orang dan balita delapan orang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjungjabung Barat, Erwin di Kualatungkal, Sabtu.
Pascakebakaran yang terjadi sekitar pukul 06.30 WIB itu, bantuan pun berdatangan, mulai dari Pemprov Jambi, BPBD Tanjungjabung Barat dan Dinas Sosial Kabupaten Tanjungjabung Barat.
Erwin mengatakan pihaknya sedikit kesulitan membantu memadamkan api karena sebagian besar material bangunan terbuat dari kayu. Sebanyak 10 unit mobil pemadaman kebakaran diturunkan dan api berhasil dipadamkan satu jam kemudian.
"Dua regu dari BPBD kita kerahkan untuk memback-up Damkar. Api berhasil dipadamkan setelah satu jam berkobar, sehingga belasan rumah hangus terbakar," ungkapnya.
Data yang diperoleh dari posko bantuan, jumlah rumah yang hangus terbakar sebanyak 14 unit, rusak berat satu unit dan rusak ringan dua unit satu diantaranya Mess Pemkab Tanjungjabung Barat.
Lurah Tungkal IV Kota, Arif mengatakan bantuan yang diterima baru dari Pemprov Jambi, BPBD Tanjungjabung Barat dan Dinsos Tanjungjabung Barat.
Bantuan dari Pemprov secara simbolis telah diserahkan ke posko bantuan. Diantaranya beras, selimut, matras, tenda gulung, perlengkapan keluarga, mie instan dan uang tunai Rp115 juta.
Dari BPBD Tanjungjabung Barat berupa makanan tambahan gizi, makanan siap jadi dan lauk pauk. Sedangkan Dinsos Tanjungjabung Barat berupa selimut, sarden, kecap, minyak goreng, perlengkapan keluarga dan matras.
"Sebagian bantuan dari Pemkab sudah kita serahkan ke korban kebakaran. Yang dari Jambi, masih dalam perjalanan ke Tungkal, secara simbolis sudah diterima. Untuk para korban kini mengungsi ke rumah kerabat dan tetangga. Hanya ada korban luka ringan, terkena api pada bagian telinga," kata Arif.
Seperti diketahui, rata-rata bangunan yang hangus terbakar adalah rumah bedeng dan ruko. Di jalan Sriwijaya itu merupakan tempat usaha seperti rumah makan, kosan, toko baju, sepatu, asesoris dan lainnya.(Ant).
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017