Jambi, Antarajambik.com - Menteri Kesehatan Nila F Moeloek minta Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di daerah untuk pro aktif mendatangi warga guna menyosialisasikan gerakan masyarakat hidup sehat dengan pendekatan keluarga.

"Sekarang Puskesmas tidak boleh hanya menunggu pasien datang, Puskesmas harus pro aktif mendatangi keluarga atau masyarakat untuk memulai gerakan hidup sehat," kata Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek dalam Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) tingkat Provinsi Jambi, di Jambi, Kamis.

Gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dengan pendekatan keluarga yang menjadi andalan Kementerian Kesehatan RI, kata dia, bisa dimulai dari Puskesmas yang memang harus benar-benar disosialisasikan hingga tingkat bawah.

"Misalnya di masyarakat itu ditemukan TB (Tuberculosis) jadi bisa dibawa ke Puskesmas untuk diobati atau keluarganya akan kita nilai, jadi pendekatan keluarga ini juga sangat penting untuk gerakan masyarakat sehat," kata dia.

Menurutnya, saat ini Indonesia masih memiliki masalah untuk pembangunan kesehatan sehingga Kementerian Kesehatan meletakkan gerakan masyarakat hidup sehat harus benar-benar disosialisasikan hingga ditingkat desa sekalipun.

"Indeks pembangunan manusia (IPM) kita masih up and down (turun naik), IPM itu ada kesehatan yang dilihat dari angka kelangsungan hidup manusia, kesehatan harus kita pikirkan baik-baik," katanya.

Ia juga meminta pemerintah daerah untuk turut aktif menggelorakan gerakan masyarakat sehat karena tanpa ada bantuan dari pemerintah di daerah pencanangan gerakan tersebut tidak dapat berjalan dengan baik.

"Kalau pemerintah daerahnya dalam hal ini gubernurnya mengeluarkan peraturan masyarakat harus berolahraga, makan sayuran sehat, cek kesehatan secara berkala tentu ini sangat terbantu," katanya menambahkan.


Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017