Jambi, Antraajambi.com - Tim karateka Provinsi Jambi yang diperkuat 10 atlet junior dan seniornya meraih dua medali perak dan satu perunggu pada kejuaraan nasional (kejurnas) karate Piala Panglima TNI ke-V di Cilangkap, Jakarta.
Ketua Harian Pengprov Forki Jambi Sabriyanto saat dihubungi Senin mengatakan, hasil dari Kejurnas karate Piala Panglima TNI yang digelar di Jakarta hingga Minggu (24/9) tim Jambi bisa mengukir prestasi dengan meraih dua perak dan satu perunggu dan merupakan prestasi terbaik tahun 2017 setelah PON 2016.
Kedua medali perak yang direbut atlet karate Jambi tersebut dari A Pratiwi Sari yang turun pada nomor kumite putri usia 21 tahun dan satu perak lagi dari Rani Syifa pada kumite putri kelas -55 kilogram, sedangkan satu medali perunggu direbut Ridho yang tampil pada nomor kata perorangan putra.
"Ketiga karateka Jambi tersebut sudah berjuang maksimal dan hasilnya mereka bisa menorehkan medali perak dan perunggu dari Kejurnas tahun ini dan ini merupakan prestasi yang terbaik tahun 2017 dan menjadi modal pembinaan bagi karateka Jambi kedepannya," kata Sabriyanto.
Dari sepuluh atlet karate Jambi yang ikut Kejurnas karate Piala Panglima TNI tahun ini, merupakan atlet terbaik hasil dari seleksi yang digelar oleh pengurus provinsi Forki Jambi melalui beberapa tahapan seperti hasil dari kejuaraan daerah.
Sabriyanto mengatakan, ketiga karateka muda Jambi tersebut menjadi modal untuk menuju babak prakualifikasi PON 2019 dan PON XX/2020 di Papua.
"Saat ini kita sudah memiliki karateka berprestasi hasil kejurnas Piala Panglima TNI tahun 2017, dan mereka bertiga akan menjadi atlet yang dipersiapkan menuju prakualifikasi PON 2019 dan PON 2020," katanya.
Jambi pada PON 2016 di Jawa Barat berhasil meraih satu medali perak melalui karate kata putranya, Edo dan hasil kejurnas tahun ini diharapkan ketiga karateka berprestasi tersebut bisa meneruskan prestasi cabang karate pada PON 2020 bagi Jambi.
Ketiga karateka muda Jambi tersebut dipersiapkan untuk program jangka panjang dan diharapkan pada babak prakualifikasi PON dan PON 2020 bisa meraih hasil maksimal.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017
Ketua Harian Pengprov Forki Jambi Sabriyanto saat dihubungi Senin mengatakan, hasil dari Kejurnas karate Piala Panglima TNI yang digelar di Jakarta hingga Minggu (24/9) tim Jambi bisa mengukir prestasi dengan meraih dua perak dan satu perunggu dan merupakan prestasi terbaik tahun 2017 setelah PON 2016.
Kedua medali perak yang direbut atlet karate Jambi tersebut dari A Pratiwi Sari yang turun pada nomor kumite putri usia 21 tahun dan satu perak lagi dari Rani Syifa pada kumite putri kelas -55 kilogram, sedangkan satu medali perunggu direbut Ridho yang tampil pada nomor kata perorangan putra.
"Ketiga karateka Jambi tersebut sudah berjuang maksimal dan hasilnya mereka bisa menorehkan medali perak dan perunggu dari Kejurnas tahun ini dan ini merupakan prestasi yang terbaik tahun 2017 dan menjadi modal pembinaan bagi karateka Jambi kedepannya," kata Sabriyanto.
Dari sepuluh atlet karate Jambi yang ikut Kejurnas karate Piala Panglima TNI tahun ini, merupakan atlet terbaik hasil dari seleksi yang digelar oleh pengurus provinsi Forki Jambi melalui beberapa tahapan seperti hasil dari kejuaraan daerah.
Sabriyanto mengatakan, ketiga karateka muda Jambi tersebut menjadi modal untuk menuju babak prakualifikasi PON 2019 dan PON XX/2020 di Papua.
"Saat ini kita sudah memiliki karateka berprestasi hasil kejurnas Piala Panglima TNI tahun 2017, dan mereka bertiga akan menjadi atlet yang dipersiapkan menuju prakualifikasi PON 2019 dan PON 2020," katanya.
Jambi pada PON 2016 di Jawa Barat berhasil meraih satu medali perak melalui karate kata putranya, Edo dan hasil kejurnas tahun ini diharapkan ketiga karateka berprestasi tersebut bisa meneruskan prestasi cabang karate pada PON 2020 bagi Jambi.
Ketiga karateka muda Jambi tersebut dipersiapkan untuk program jangka panjang dan diharapkan pada babak prakualifikasi PON dan PON 2020 bisa meraih hasil maksimal.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017