Jambi, Antara Jambi - Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Provinsi Jambi menggelar berbagai pelatihan dan bimbingan teknis untuk meningkatkan sumber daya manusia pada sektor agraris baik aparatur maupun non aparatur pertanian di wilayah kerjanya yang mencakup enam provinsi di Sumatera.
"BPP Jambi sebagai UPT Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Petanian di daerah ini, mempunyai tupoksi peningkatan SDM baik aparatur maupun non aparatur pertanian," kata Kepala BPP Provinsi Jambi Muhammad Syarip di Jambi, Kamis.
Ia menyebutkan, salah satu kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain kegiatan yang bersumber pada anggaran APBN-P tahun anggaran 2017 dengan jumlah 46 angkatan yang meliputi TOT benih satu angkatan di BPP Jambi, bimbingan teknik bagi penyuluh pertanian sebanyak tiga angkatan di BPP Jambi, Riau dan Nangroe Aceh Darussalam.
Selain itu pendidikan teknis tematik bagi petani sebanyak 42 angkatan yang dilaksanakan di kabupaten dan kota di enam wilayah kerja BPP Jambi meliputi Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepulauan Riau dan Jambi.
Hingga pekan pertama November 2017, BPP Jambi telah melaksanakan TOT benih kepada 30 orang, bimtek bagi penyuluh sebanyak 462 orang serta diklat teknis tematik kakao, kedelai, bawang merah dan karet yang masing-masing komoditas berjumlah 30 orang.
"Pesertanya tersebar di Provinsi NAD, Sumut, Riau dan Jambi. Sisanya masih akan terus berjalan dengan target hingga akhir November semuanya tuntas," katanya.
Dari hasil monitoring dan evaluasi beberapa diklat yang telah dilaksanakan, berdampak baik. Peserta yang mengikuti kegiatan itu antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang menggunakan metode pendekatan pendidikan orang dewasa (adragogi).
Fasilitator pada diklat tematik yakni purnawidya TOT yang berasal dari kelompok jabatan fungsional, peneliti, pengamat hama, pengawas benih dan widyaiswara.
Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi Muhammad Syarif selaku penanggung jawab seluruh kegiatan itu mengharapkan agenda pelatihan dan bimbingan itu berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan yakni meningkatnya kesejahteraan petani.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017