Jambi, Antarajambi - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melalui Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kawasan (P2K2) menggelar pelatihan kelapa sawit di Jambi dan diikuti 16 peserta.

Kepala Pusat P2K2 Amerika dan Eropa Kemenlu Leonard F. Hutabarat di Jambi, Senin mengatakan pelatihan yang dilakukan antara lain mengenai bisnis agribisnis, budidaya, proses pengolahan serta struktur dan manajemen industri kelapa sawit berkelanjutan di Indonesia (sustainable palm oil industry).

Pembukaan oil palm course 2017 itu dipusatkan di Kantor Badan Perencanaan daerah Provinsi Jambi (Bappeda) dengan diikuti 16 peserta diantaranya 11 orang asing.

Pelatihan kelapa sawit ini berlangsung selama tiga pekan. Minggu pertama pelatihan telah berlangsung tanggal 20-25 November 2017 di Institut Pertanian Bogor (IPB).

Kegiatan di Bogor difokuskan kepada kegiatan di ruang kelas untuk memberikan pemahaman kepada para peserta terkait kebijakan, temuan dan fakta, struktur organisasi atau perusahaan kelapa sawit pada umumnya serta penelitian dan pengembangan terkait kelapa sawit.

"Kegiatan di Jambi akan difokuskan di lapangan selama dua minggu yakni tanggal 27 November-9 Desember 2017," kata Leonard.

Selain melakukan praktek mengenai cara bertani sawit serta melihat langsung perkebunan kelapa sawit di Jambi, para peserta juga diberi kesempatan untuk tinggal di rumah para petani sawit, sehingga mereka dapat berinteraksi langsung dengan para petani.

"Dari aspek budaya, peserta juga berkesempatan untuk mempelajari berbagai seni budaya setempat, dengan harapan dapat memperoleh pemahaman yang utuh mengenai industri sawit dan tidak terlepas dari kearifan budaya lokal," katanya.

"Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Kementerian Luar Negeri dengan Universitas Jambi dan Institut Pertanian Bogor, serta tim peneliti Collaborative Research Center 990 (CRC990)," kata Leonard.

Melalui pelatihan itu, Leonard berharap para peserta dapat menularkan pemahamannya kepada masyarakat internasional tentang upaya petani sawit di Indonesia, industri sawit dan pemerintah.


Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017