Jambi (Antaranews Jambi) - Koleksi benda bersejarah yang ada di Museum Siginjai, Jambi sampai saat ini mencapai 7.890 buah dengan tujuh benda yang menjadi unggulanseperti arca 'arvolokiteswara' yang ditemukan pada 1991 yang merupakan perninggalan zaman kerajaan Sriwijaya.
Kepala Museum Siginjai, Jambi Nurlaini di Jambi, Kamis, mengatakan, selain arca peninggalan sejarah kerajaan Sriwijaya, juga ada benda unggulan lainnya seperti kalung emas dan sabuk emas yang merupakan benda bersejarah di Desa Lambur Kabupaten Tanjung Jabung Timur dengan kadar emas 18 hingga 20 karat serta arca budha yang ditemukan di Kabupaten Tebo juga peninggalan sejarah kerajaan masa lalu.
Kemudian ada benda berupa medali Turki yang menunjukan bahwa pada saat itu kerajaan di Jambi dibawah kesultanan Sultan Thaha Saifuddin sudah bekerjasama dengan kerajaan di Turki, serta ada benda tanduk bertuliskan aksara incung serta arca 'dipalksmi' dan arca dewi yang merupakan benda bersejarah ditemukan di Muara Sabak merupakan benda peninggalan abad 13 hingga 14 masehi.
"Benda-benda tersebut kini menjadi ikon museum Siginjai Jambi saat dikunjungi oleh para pengunjung ," kata Nurlaini.
Kemudian museum ini juga membagi ragam koleksinya menjadi sepuluh jenis benda yang memiliki nilai budaya dan ilmiah. Jumlah keseluruhan koleksi jika dihitung per satuan adalah 7.890 buah dan bila dihitung per set ada 3.375 set.
Sementara itu setiap tahun jumlah pengunjung ke Museum Siginjai meningkat, Terutama bila ada pameran pelajar mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK) sampai mahasiswa yang datang. Sedangkan hari biasa yang berkunjung mahasiswa dan umum.
"Kami pengurus museum giat mengirimkan surat kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengajak pelajar maupun masyarakat untuk berkunjung ke museum, yang merupakan adalah jendela dunia," kata Nurlaini.
Untuk merawat koleksi yang ada pihak museum menyiapkan tenaga dengan spesialisasi masing-masing. Biasanya untuk membersihkan dan merawat koleksi di museum ini menggunakan cairan kimia khusus. Pengunjung dilarang menyentuh benda koleksi di museum.
Diharapkan masyarakat untuk menjadikan kunjungan ke museum sebagai kebutuhan, karena dengan ke museum kita dapat banyak ilmu mengenai budaya kita, kata Kepala Museum Siginjai Jambi, Nurlaini menambahkan.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Kepala Museum Siginjai, Jambi Nurlaini di Jambi, Kamis, mengatakan, selain arca peninggalan sejarah kerajaan Sriwijaya, juga ada benda unggulan lainnya seperti kalung emas dan sabuk emas yang merupakan benda bersejarah di Desa Lambur Kabupaten Tanjung Jabung Timur dengan kadar emas 18 hingga 20 karat serta arca budha yang ditemukan di Kabupaten Tebo juga peninggalan sejarah kerajaan masa lalu.
Kemudian ada benda berupa medali Turki yang menunjukan bahwa pada saat itu kerajaan di Jambi dibawah kesultanan Sultan Thaha Saifuddin sudah bekerjasama dengan kerajaan di Turki, serta ada benda tanduk bertuliskan aksara incung serta arca 'dipalksmi' dan arca dewi yang merupakan benda bersejarah ditemukan di Muara Sabak merupakan benda peninggalan abad 13 hingga 14 masehi.
"Benda-benda tersebut kini menjadi ikon museum Siginjai Jambi saat dikunjungi oleh para pengunjung ," kata Nurlaini.
Kemudian museum ini juga membagi ragam koleksinya menjadi sepuluh jenis benda yang memiliki nilai budaya dan ilmiah. Jumlah keseluruhan koleksi jika dihitung per satuan adalah 7.890 buah dan bila dihitung per set ada 3.375 set.
Sementara itu setiap tahun jumlah pengunjung ke Museum Siginjai meningkat, Terutama bila ada pameran pelajar mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK) sampai mahasiswa yang datang. Sedangkan hari biasa yang berkunjung mahasiswa dan umum.
"Kami pengurus museum giat mengirimkan surat kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengajak pelajar maupun masyarakat untuk berkunjung ke museum, yang merupakan adalah jendela dunia," kata Nurlaini.
Untuk merawat koleksi yang ada pihak museum menyiapkan tenaga dengan spesialisasi masing-masing. Biasanya untuk membersihkan dan merawat koleksi di museum ini menggunakan cairan kimia khusus. Pengunjung dilarang menyentuh benda koleksi di museum.
Diharapkan masyarakat untuk menjadikan kunjungan ke museum sebagai kebutuhan, karena dengan ke museum kita dapat banyak ilmu mengenai budaya kita, kata Kepala Museum Siginjai Jambi, Nurlaini menambahkan.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018