Sebanyak 30 orang lebih warga Suku Anak Dalam (SAD) yang ada di Desa Lubuk Jering Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi melakukan perekaman KTP Elektronik (KTP-el) termasuk dalam 50-an warga sekitar yang melakukan perekaman, yang merupakan sisa dari kegiatan jemput bola yang belum sempat melakukan perekaman beberapa bulan lalu oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) daerah itu.

"Ya, kegiatan itu kita lakukan Sabtu (16/3) lalu. Kita mengundang warga di sekitar itu juga bersama satu kelompok SAD Desa Bukit Suban dan Lubuk Jering, ini tinggal membenahi warga SAD yang belum melakukan perekaman," kata Kepala Disdukcapil Sarolangun, Helmi di Sarolangun, Senin.

Ia mengatakan kegiatan perekaman KTP elektronik itu dilakukan dalam kawasan komplek perumahan SAD Kampung Madani daerah itu pihaknya mengundang kelompok warga SAD, melalui Jenangnya atau kepala suku bagi warga SAD.

"Dengan kegiatan jemput bola ini bagi warga SAD, saat ini kita mencatat persentasi warga SAD belum melakukan perekaman semakin kecil," katanya.

Ia menyebut, dengan kegiatan itu kedepan, pihaknya juga akan bekerja sama dengan pihak perusahaan di Kecamatan Air Hitam untuk melakukan perekaman bagi masyarakat dan warga SAD setempat.

"Karena ada program Dinas Sosial, jumlah warga SAD belum merekam itu jumlahnya kecil juga, dan kedepan kita juga akan melakukan perekaman bekerja sama dengan perusahaan, juga warga SAD sekitar Bukit Suban dan warga sekitar, kemarin kita sudah didatangi oleh pihak perusahaan, akan menjadi motivator bagi masyarakat, kita siap saja," ujarnya.

Ia menjelaskan, selain melakukan perekaman KTP elektronik, pihaknya juga menyerahkan 1.127 keping KTP elektronik yang sudah dicetak kepada delapan Kepala Desa di Kecamatan Air Hitam, yang didalamnya termasuk ada belasan KTP elektronik warga SAD yang merupakan hasil perekaman beberapa bulan yang lalu.

"Ada dua kegiatan kita waktu itu, selain perekaman kita juga melakukan penyerahan KTP-el untuk masyarakat dekapan desa se Kecamatan Air Hitam melalui Kepala Desa masing-masin yang di dalamnya ada beberapa KTP warga SAD. Ini sisa yang dulu belum direkam, sehubungan pada tiga bulan yang lalu mereka tidak berada di tempat," kata Helmi.

Pewarta: Warsun Arbain

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019