Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur Robby Nahliyansah berharap Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jambi memfasilitasi pendirian kantor layanan keimigrasian di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim).
"Keinginan saya dan juga masyarakat Tanjabtim beralasan pasalnya jumlah pengurusan paspor warga di sini relative cukup banyak," kata Robby Nahliyansah di Jambi, Senin.
Hal itu terbukti tingginya minat warga daerah berjuluk "Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung" mengurus paspor baik untuk berangkat ibadah haji, umroh maupun pergi ke luar negeri.
Untuk pengajuan tersebut, wabup langsung bertemu Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Jambi Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Heru Santoso Ananta Yudha.
Dalam pertemuan tersebut ia menyampaikan selain umroh dan ibadah haji, warga Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang juga banyak pelaku usaha dibidang perikanan dan perdagangan juga memiliki banyak relasi bisnis di Malaysia dan Singapura.
"Warga kita punya kekerabatan cukup dekat dengan negara-negara tetangga tersebut, jadi menurut saya wajar kalau di daerah kita ada kantor imigrasi," kata Wabup.
Keberadaan kantor imigrasi ini, jelas Wabup, sangat dinantikan warga untuk mempermudah keperluan pengurusan paspor, sehingga pemerintah daerah setempat melakukan upaya untuk bisa menghadirkn kantor imigrasi di daerah itu.
‘"Minimal UKK (Unit Kerja Keimigrasian) atau ULP (Unit Layanan Paspor)," kata wabup.
Usulan Pemkab Tanjung Jabung Timur yang disampaikan Wabup Robby Nahliyansyah disambut baik oleh pihak imigrasi Jambi. Menurut Heru Santoso, ia akan memastikan upaya itu segera akan direalisasikan mengingat Kabupaten Tanjung Jabung Timur cukup strategis.
Secara administrasi ia menyampaikan agar niatan itu dituangkan dalam surat ajuan oleh Pemkab Tanjabtim ke Kementerian Hukum dan Asasi Manusia RI melalui Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jambi.
"Mudah-mudahan akan kita akan dorong supaya segera hadir Imigrasi di KabupatenTanjung Jabung Timur," kata Heru Santoso menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
"Keinginan saya dan juga masyarakat Tanjabtim beralasan pasalnya jumlah pengurusan paspor warga di sini relative cukup banyak," kata Robby Nahliyansah di Jambi, Senin.
Hal itu terbukti tingginya minat warga daerah berjuluk "Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung" mengurus paspor baik untuk berangkat ibadah haji, umroh maupun pergi ke luar negeri.
Untuk pengajuan tersebut, wabup langsung bertemu Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Jambi Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Heru Santoso Ananta Yudha.
Dalam pertemuan tersebut ia menyampaikan selain umroh dan ibadah haji, warga Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang juga banyak pelaku usaha dibidang perikanan dan perdagangan juga memiliki banyak relasi bisnis di Malaysia dan Singapura.
"Warga kita punya kekerabatan cukup dekat dengan negara-negara tetangga tersebut, jadi menurut saya wajar kalau di daerah kita ada kantor imigrasi," kata Wabup.
Keberadaan kantor imigrasi ini, jelas Wabup, sangat dinantikan warga untuk mempermudah keperluan pengurusan paspor, sehingga pemerintah daerah setempat melakukan upaya untuk bisa menghadirkn kantor imigrasi di daerah itu.
‘"Minimal UKK (Unit Kerja Keimigrasian) atau ULP (Unit Layanan Paspor)," kata wabup.
Usulan Pemkab Tanjung Jabung Timur yang disampaikan Wabup Robby Nahliyansyah disambut baik oleh pihak imigrasi Jambi. Menurut Heru Santoso, ia akan memastikan upaya itu segera akan direalisasikan mengingat Kabupaten Tanjung Jabung Timur cukup strategis.
Secara administrasi ia menyampaikan agar niatan itu dituangkan dalam surat ajuan oleh Pemkab Tanjabtim ke Kementerian Hukum dan Asasi Manusia RI melalui Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jambi.
"Mudah-mudahan akan kita akan dorong supaya segera hadir Imigrasi di KabupatenTanjung Jabung Timur," kata Heru Santoso menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019