Pemerintah Kota Jambi berkomitmen memberikan layanan khusus dan meningkatkan kemandirian lansia dalam setiap program pembangunan di kota itu.
“Mari kita terus menghormati para lansia, karena kita juga pasti akan menjadi lansia. Mari sama-sama memuliakan para orang tua,” kata Wali kota Jambi Syarif Fasha melalui pesan singkatnya dari Kota Medellin Kolombia, Kamis (11/7).
Pemerintah kota itu, berupaya mewujudkan Kota Jambi ramah lansia. Kota Jambi ramah lansia tersebut diimplementasikan dengan memberikan fasilitas khusus lansia di setiap layanan publik di kota itu. Mulai dari kantor-kantor pemerintahan, rumah sakit, puskesmas, layanan perizinan, dan jenis-jenis layanan publik lainnya harus menyediakan jalur khusus lansia.
Bahkan, sarana prasarana khusus bagi lansia tersebut turut dipersiapkan di taman-taman kta dan ruang terbuka hijau yang terdapat di beberapa titik dalam kawasan kota itu, seperti di kawasan Tugu Keris Siginjai dan Taman Jomblo.
Berkat komitmen pemerintah kota itu memberikan layanan khusus bagi lansia, Wali Kota Jambi dinobatkan sebagai tokokh nasional peduli lansia oleh Mentri Sosial Republik Indonesia atas nama Presiden Republik Indonesia dalam puncak acara Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) tahun 2019 di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat pada beberapa waktu yang lalu.
“Penghargaan ini harus tetap meneguhkan komitmen kita untuk lebih peduli terhadap lansia, pemberian pelayanan khusus dan peningkatan kemandirian lansia di kota Jambi akan tetap menjadi komitmen Pemerintah dalam berbagai programnya,” kata Syarif Fasha melalui pesan singkatnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jambi Maulana selaku Ketua Komda Lansia mengatakan, program terhadap lansia yang telah dijalankan tersebut mampu memotivasi para lansia untuk tetap berkarya dan mempertahankan aktifitasnya. Semangat para lansia itu dapat menjadi contoh para pemuda.
“Selain menyediakan faslitas khusus bagi lansia, layanan kesehatan ke rumah (home care) yang kita kembangkan turut diperuntukan bagi lansia,” kata Wakil Walikota Jambi Maulana.
Layanan kesehatan ke rumah yang diberikan berupa pemeriksaan kebugaran lansia, pemberian bantuan bagi lansia veteran/janda perintis kemerdekaan berupa gizi dan bedah rumah. Selain itu turut menyediakan klinik lansia, memberikan usaha ekonomi produktif lansia, serta melakukan pembinaan pemantapan pemahaman bagi kader lansia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
“Mari kita terus menghormati para lansia, karena kita juga pasti akan menjadi lansia. Mari sama-sama memuliakan para orang tua,” kata Wali kota Jambi Syarif Fasha melalui pesan singkatnya dari Kota Medellin Kolombia, Kamis (11/7).
Pemerintah kota itu, berupaya mewujudkan Kota Jambi ramah lansia. Kota Jambi ramah lansia tersebut diimplementasikan dengan memberikan fasilitas khusus lansia di setiap layanan publik di kota itu. Mulai dari kantor-kantor pemerintahan, rumah sakit, puskesmas, layanan perizinan, dan jenis-jenis layanan publik lainnya harus menyediakan jalur khusus lansia.
Bahkan, sarana prasarana khusus bagi lansia tersebut turut dipersiapkan di taman-taman kta dan ruang terbuka hijau yang terdapat di beberapa titik dalam kawasan kota itu, seperti di kawasan Tugu Keris Siginjai dan Taman Jomblo.
Berkat komitmen pemerintah kota itu memberikan layanan khusus bagi lansia, Wali Kota Jambi dinobatkan sebagai tokokh nasional peduli lansia oleh Mentri Sosial Republik Indonesia atas nama Presiden Republik Indonesia dalam puncak acara Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) tahun 2019 di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat pada beberapa waktu yang lalu.
“Penghargaan ini harus tetap meneguhkan komitmen kita untuk lebih peduli terhadap lansia, pemberian pelayanan khusus dan peningkatan kemandirian lansia di kota Jambi akan tetap menjadi komitmen Pemerintah dalam berbagai programnya,” kata Syarif Fasha melalui pesan singkatnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jambi Maulana selaku Ketua Komda Lansia mengatakan, program terhadap lansia yang telah dijalankan tersebut mampu memotivasi para lansia untuk tetap berkarya dan mempertahankan aktifitasnya. Semangat para lansia itu dapat menjadi contoh para pemuda.
“Selain menyediakan faslitas khusus bagi lansia, layanan kesehatan ke rumah (home care) yang kita kembangkan turut diperuntukan bagi lansia,” kata Wakil Walikota Jambi Maulana.
Layanan kesehatan ke rumah yang diberikan berupa pemeriksaan kebugaran lansia, pemberian bantuan bagi lansia veteran/janda perintis kemerdekaan berupa gizi dan bedah rumah. Selain itu turut menyediakan klinik lansia, memberikan usaha ekonomi produktif lansia, serta melakukan pembinaan pemantapan pemahaman bagi kader lansia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019